Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menekankan pentingnya kesiapan pemerintah dalam menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
"Libur Natal dan tahun baru adalah momentum besar, dan kita harus memastikan arus mudik, baik itu arus pergi maupun arus balik, bisa berjalan lancar, aman, tertib, dan nyaman," ujar Pratikno seusai memimpin Rapat Tingkat Menteri di Kemenko PMK, Jakarta, Jumat.
Pratikno mendorong kementerian teknis serta TNI dan Polri untuk memastikan arus mudik dan balik saat Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 berjalan dengan aman dan lancar.
Segala potensi ancaman yang dapat mengganggu kelancaran arus mudik dan balik mesti diantisipasi dengan detail. Salah satunya terkait dengan musim hujan yang dapat memicu bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor.
Menurut dia, persiapan yang matang juga harus mencakup segala aspek, mulai dari infrastruktur, transportasi umum, hingga ketersediaan bahan pokok.
Dalam rapat tersebut juga dibahas secara rinci kesiapan infrastruktur transportasi, baik darat, laut, maupun udara, yang melibatkan Kementerian Perhubungan, Polri, TNI, serta BUMN terkait, seperti Angkasa Pura dan perusahaan pelayaran.
Selain itu, masalah logistik dan ketersediaan bahan pokok juga menjadi perhatian utama, untuk memastikan kelancaran distribusi barang selama liburan.
Baca juga: Kemendagri sedang proses 27 November 2024 untuk hari libur nasional
Pratikno juga mengungkapkan bahwa sektor pariwisata dan perayaan tahun baru juga menjadi fokus pembahasan. "Perayaan tahun baru harus dikelola dengan baik, untuk memastikan keamanan dan ketertiban," kata dia.
Pemerintah juga menyiapkan langkah-langkah cepat untuk merespons potensi kejadian yang membutuhkan perhatian segera, seperti bencana alam, dengan melibatkan instansi terkait seperti BMKG, BNPB, dan SAR.
Baca juga: Taman Nasional Komodo NTT dikunjungi 23.539 wisatawan saat Lebaran
Tidak hanya pemerintah pusat, Pratikno juga menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mempersiapkan segala kebutuhan di tingkat lokal.
Rapat tersebut diakhiri dengan kesepakatan untuk melanjutkan pembahasan di tingkat teknis, melibatkan kementerian, lembaga, dan BUMN untuk memastikan bahwa seluruh persiapan dapat berjalan dengan baik menjelang liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.