Legislator ajak warga NTB sukseskan program MBG

id NTB,Legislator ,DPR RI,Program Makan Bergizi Gratis,MBG

Legislator ajak warga NTB sukseskan program MBG

Anggota Komisi IX DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Nusa Tenggara Barat (NTB), II Pulau Lombok, Muazzim Akbar. (ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Anggota Komisi IX DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Nusa Tenggara Barat II Pulau Lombok Muazzim Akbar mengajak masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah itu.

"Program MBG ini salah satu program unggulan Presiden Prabowo yang tujuannya sangat mulia. Mungkin di publik dampaknya hanya memberi makan anak-anak sekolah mulai dari SD sampai SMA. Tetapi, yang perlu diketahui masyarakat bahwa dampak dari MBG ini luar biasa," kata Muazzim Akbar usai melakukan sosialisasi MBG bersama Badan Gizi Nasional (BGN) di sejumlah tempat di Kabupaten Lombok Timur, Minggu.

Ia mengatakan salah satu yang menjadi harapan dari program MBG ini adalah bagaimana perekonomian di desa itu tumbuh dengan pesat. Karena, selama ini perekonomian di desa tidak begitu bergerak. Namun, dengan adanya program MBG akan menghidupkan roda perekonomian desa.

Baca juga: Pemprov NTB bentuk tim koordinasi untuk dukung program MBG

Selain menghidupkan ekonomi di desa, kehadiran program MBG, kata Muazzim, juga menyerap tenaga kerja. Utamanya, tenaga kerja dimana lokasi berdirinya Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

"Satu SPPG atau dapur butuh 47 orang tenaga kerja. Itu kita rekrut dimana SPPG atau dapur itu berdiri. Contoh, mulai tukang masak, antar beli bahan pokok dan sebagainya. Tidak mungkin merekrut SDM dari luar. Karena, mereka mulai masak itu dari malam, kalau kita rekrut dari luar agak sulit mereka melaksanakan kerja," ujarnya.

Menurut Muazzim, dalam melaksanakan MBG ini semua bisa terlibat, mulai tukang masak, antar dan beli bahan pokok, sehingga masyarakat bisa diberdayakan. Ada yang jual sayur, tempe, ayam, dan lain-lain.

Baca juga: Mataram petakan program prioritas untuk dukung Program MBG

"Ini yang jadi pemikiran Pak Prabowo, dampak MBG itu menyerap tenaga kerja, semua bisa bekerja. Karena tidak mungkin akan mencari dari daerah lain, karena semua butuh hal yang sama. Artinya, ekonomi desa bisa hidup," kata Muazzim.

Ia mengatakan tujuan MBG bagaimana memberikan makan bergizi kepada anak-anak, dimana tidak dirasakan sebelumnya oleh anak-anak Indonesia.

"Kita rasakan dulu nggak pernah diberikan makan enak. Bagaimana bisa cerdas dan pintar, kalau dari awal makannya tidak bergizi. Adanya MBG ini diharapkan lahir calon pemimpin yang cerdas dan pintar, sehingga potensi Indonesia menuju emas 2045 bisa kita capai," katanya.

Baca juga: Kementerian PANRB mendorong optimalisasi LAPOR! dalam program MBG

Disinggung terkait anggaran untuk menyukseskan program MBG, Muazzim mengatakan bahwa pemerintah dan DPR sudah sepakat menganggarkan untuk tahap awal Rp71 triliun dan tahap kedua Rp100 triliun yang dicairkan pada Februari ini, sehingga totalnya menjadi Rp171 triliun.

"Khusus NTB, kita sudah ada contoh di Sakra Lombok Timur dan Selaparang Kota Mataram, ditargetkan pada Februari 2025, sudah terbangun SPPG atau dapur sebanyak 128 yang tersebar di NTB," katanya.

Baca juga: Rawan diselewengkan, KPK minta warga NTB kawal program MBG
Baca juga: MBG perdana di Mataram sasar ribuan pelajar