Banten (ANTARA) - Ketua Bidang (Kabid) Kompetisi Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) Agung Karokaro mengatakan penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing Kelompok Umur XIX/2025 sudah mendekati level Asia bahkan dunia.
Ia menjelaskan, jalur dan pegangan (grip) dalam kejurnas yang diselenggarakan di Kota Tangerang, Banten, 18-23 Juni, sengaja dibuat lebih sulit dibandingkan level kejurnas pada umumnya.
"Kami ingin terus meningkatkan lagi ke arah Asia atau dunia, walaupun masih belum menyamai, paling tidak sudah mendekati ke jalur-jalur standar internasional itu," kata Agung saat diwawancarai ANTARA di Tangerang City Sport Climbing Center, Tangerang, Banten, Sabtu malam.
Lebih lanjut dia menjelaskan, peningkatan standar penyelenggaraan itu dilakukan untuk memotivasi para atlet muda agar terus berpikir maju dan berkembang, sehingga kemampuan (skill) yang dimiliki tidak tertinggal dari atlet di luar negeri, seperti Amerika Serikat (AS), China, Korea Selatan, dan dari Benua Eropa.
"Sebab kejuaraan ini untuk meningkatkan kualitas peserta jadi standarnya harus ditingkatkan, sehingga saat kembali ke daerah bisa lebih berlatih keras untuk berkembang," ujar dia.
Agung menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir, PP FPTI memang sengaja menaikkan standar pembentukan jalur secara berkala, sehingga level atlet pada masa depan bisa sama dengan para jawara dunia.
Baca juga: Atlet Mayra rebut emas lead youth B untuk Jatim
"Kalau dilihat hasil final lead putri kategori youth B, A, dan junior tadi tidak ada satu pun atlet yang sampai ke top, tetapi itu bagus biar mereka tahu tantangan ke depan," kata Kabid Kompetisi PP FPTI itu.
Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur XIX/2025 diikuti 375 peserta dari 26 provinsi dan dilaksanakan sejak 19 sampai dengan 23 Juni.
Baca juga: Jatim dan DKI raih emas Kejurnas Panjat Tebing KU nomor speed
Kejurnas tersebut melombakan nomor boulder junior putra-putri, boulder youth A putra-putri, boulder youth B putra-putri, lead junior putra-putri, lead youth A putra-putri, lead youth B putra-putri, speed junior putra-putri, speed youth A putra-putri, speed youth B putra-putri.
Pengelompokan umur mengikuti ketentuan yang dibuat PP FPTI sejak 2024, yaitu junior (18-19 tahun), youth A 16-17 (tahun), dan youth B (14-15 tahun).
