Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat menyebutkan, sebanyak 31.167 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kota Mataram akan mendapatkan bantuan beras cadangan pangan (CPP) dari pemerintah pusat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Mataram Lalu Johari di Mataram Rabu mengatakan, sebanyak 31.167 KPM tersebut akan mendapatkan jatah beras CPP untuk dua bulan yakni bulan Juni dan Juli 2025.
"Jadi satu KPM masing-masing mendapatkan 20 kilogram," katanya kepada sejumlah wartawan.
Menurutnya, sebanyak 31.167 KPM tersebut berkurang sebanyak 7.036 KPM dari penerima bantuan CPP tahap III tahun 2024 sebanyak 38.203 KPM.
Baca juga: Sasaran penerima beras cadangan pangan di Mataram bertambah 1.142 KPM
Pengurangan itu terjadi karena adanya penyesuaian data menjadi Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTESN) dari pemerintah pusat.
Selanjutnya untuk penyaluran, lanjut Johari, sesuai instruksi Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), penyaluran bantuan beras CPP paling lambat dituntaskan tanggal 31 Juli.
"Kami punya waktu dua minggu untuk menyalurkan bantuan CPP dan harus tuntas akhir bulan Juli ini," katanya.
Baca juga: Bantuan beras CPP di Mataram ditunda, ada apa?
Karena itu, Dinas Ketahanan Pangan mulai melakukan sosialisasi kepada masyarakat selaku penerima bantuan melalui kecamatan dan kelurahan. Sementara terkait stok beras sudah disiapkan oleh Bulog.
Sementara untuk memastikan stok dan kualitas beras yang akan diberikan ke KPM, Dinas Ketahanan Pangan dan instansi terkait sudah melakukan pengecekan stok beras ke gudang Bulog.
Pengecekan itu dimaksudkan untuk memastikan kualitas beras yang akan diterima KPM adalah beras bagus dan layak konsumsi serta volume pas sesuai ketentuan yakni 10 kilogram per bungkus.
"Melalui upaya itu, Alhamdulillah sejauh ini kami belum dikomplain KPM terkait kualitas dan volume beras dari KPM," katanya.
Baca juga: Realisasi penerimaan pabean 2025 di Mataram capai 2.822 persen
Sedangkan untuk mekanisme penyaluran masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya yakni melalui 50 kelurahan se-Kota Mataram.
"Masing-masing kelurahan akan mengundang langsung penerima untuk mengambil berasnya di kantor lurah sesuai dengan jadwal yang ditetapkan," katanya.
Baca juga: Operasi pasar murah keliling di Mataram siapkan 2,5 ton beras murah
Baca juga: Mataram salurkan 9,330 ton beras bagi warga terdampak bencana
Baca juga: Bantuan beras CPP 2025 di Mataram berlanjut