Pembalap Pecco datang dengan motivasi tinggi hadapi GP San Marino

id Pecco,Francesco Bagnaia,MotoGP,MotoGP 2025,GP San Marino,Ducati Lenovo

Pembalap Pecco datang dengan motivasi tinggi hadapi GP San Marino

Pembalap Ducati Lenovo Francesco "Pecco" Bagnaia meminta maaf kepada para penggemar karena tampil mengecewakan di sprint race grand prix Italia di Sirkuit Mugello, Sabtu (21/6/2025). motogp.com/pri. (motogp.com)

Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Lenovo Francesco "Pecco" Bagnaia datang dengan motivasi tinggi menghadapi ajang grand prix San Marino yang berlangsung di Sirkuit Misano, mulai Jumat (12/9) hingga Minggu (14/9).

Setelah hasil yang cukup menjanjikan pada GP Catalunya karena finis di urutan ketujuh meski menjalani sesi latihan hingga kualifikasi yang cukup berat karena set up motornya yang tak berjalan sesuai.

"Misano selalu istimewa, kami akan mencoba untuk menikmati pelukan dari semua fans Ducati. Kami datang ke sana dengan motivasi; kami telah berjuang di Catalunya," kata Pecco dikutip dari Ducati Lenovo, Kamis.

"Setelah kualifikasi, itu adalah akhir pekan yang mendadak, tapi kami juga selesai dengan balapan yang hebat dan comeback pada hari Minggu. Kami akan mulai dari perasaan yang baik ini: kami akan terus bekerja keras dan menggunakan karakteristik trek sebagai keuntungan kami," kata pembalap asal Italia itu menambahkan.

Baca juga: Pembalap Marc sebut Misano jadi sirkuit cocok gaya balapannya

Sirkuit Misano menjadi rumah tentunya bagi Ducati. Terlebih di sirkuit ini Pecco merupakan raja karena memegang sejumlah rekor.

Hingga saat ini, Pecco menjadi pembalap dengan catatan waktu tercepat dalam satu putaran yakni 1 menit 30,887 detik kala melintasi sirkuit Misano.
Baca juga: Pembalap Alex Marquez memang sudah yakin menang di Catalunya

Jawara dunia dua kali tersebut saat ini juga berstatus sebagai jawara GP San Marino pada musim sebelumnya.


Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.