Mataram (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah, Jumat, meluncurkan Program Sekolah Lingkungan Dengan Sampah Nihil (Lisan) menuju NTB Zero Waste di Kali Jangkung, Mataram.
Zulkiflimansyah menyatakan pihaknya sudah mengirim 30 orang dari NTB ke Singapura untuk mempelajari bagaimana mengolah sampah menjadi suatu yang bermanfaat.
"Sembilan sekolah di Kota Mataram sudah mendalami program Lisan dan mendapat penghargaan langsung dari Gubernur NTB, karena sudah berhasil mengolah sampah organik menjadi sesuatu berguna," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Mataram Ahyar Abduh menyatakan masyarakat harus ikut berperan aktif dalam program ini untuk menjaga kelesterian Lingkungan bersama, bukan hanya pemerintah dan pihak terkait saja yang harus terlibat, Kali Jangkung harus steril dari sampah. "Dari kita untuk kita," katanya.
Sementara itu, Ketua Pemuda Karang Taruna (PKT) Masud mengatakan peluncuran sekolah Lisan mudah-mudahan bisa menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat Dasan Agung.
"Khususnya untuk loyal terhadap kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan, pemerintah dan seluruh SKPD yang hadir mejadi contoh abstrak untuk kita," katanya.
Berita Terkait
Konsep "zero waste" jadi solusi paling realistis tangani sampah
Senin, 6 Maret 2023 19:49
NTB klaim zero waste kurangi sampah TPA 1,9 juta ton
Rabu, 12 Oktober 2022 4:32
NTB-Universitas Bakrie meluncurkan integrasi zero waste agrowisata
Rabu, 5 Oktober 2022 17:28
Modus minta kantong plastik, dua sejoli jadi korban begal di Pantai Suryawangi Lombok Timur
Sabtu, 18 Juni 2022 19:34
Dukung program pemerintah NTB Zero Waste, Pertamina kelola Bank Sampah Pujut
Kamis, 28 April 2022 14:43
DPRD desak Jajaran Dinas LHK NTB Dievaluasi
Kamis, 4 Maret 2021 16:17
Program zero waste tak berikan dampak terhadap penanganan sampah NTB
Kamis, 4 Maret 2021 16:10
NTB bersih-bersih sampah secara serentak di 50 desa wisata
Minggu, 21 Februari 2021 22:10