Sembalun, Lombok Timur (ANTARA) - Truk bermuatan bahan bangunan terguling di jalan jurusan Bilok Petung menuju Sajang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Senin (1/11) sekitar pukul 13.30 WITA.
Truk yang dikendarai Hendri (26) warga kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat tersebut, terguling saat akan menanjak, lantaran tidak bisa mengendalikan truk yang dikendarainya.
Akibat kejadian ini, bahan bangunan yang diangkut berserakan di jalan raya, dan tidak ada korban jiwa atas kejadian ini.
Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian, truk yang mengangkut bahan bangunan rumah yang akan dibawa ke Sembalun, setibanya di jalan jurusan Bilok Petung menuju Sajang tepatnya di tanjakan Kurik mengalami gangguan, temperatur suhu naik.
Untuk mendinginkan temperatur suhu kendaraannya, sopir langsung menepikan kendaraan di pinggir jalan.
Saat memarkir kendaraannya, setelah ban belakang diganjal dengan batu dan memasukkan persneling 1, sopir baru turun dari kendaraan.
Nahas baginya, kurang lima menit beristirahat menunggu temperatur suhu turun, tiba-tiba kendaraan mundur sendiri kurang lebih 25 meter.
Saat mundur tersebut, kendaraan menabrak tebing dan terguling. Sedangkan bahan bangunan yang ada dalam truk berserakan.
Kapolsek Sembalun, AKP Lalu Pancawarsa saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan kasus kecelakaan tunggal yaitu truk pengangkut bahan bangunan dari Bilok Petung ke Sajang menuju Sembalun terguling.
"Kasus kecelakaan telah di tangani, dan dalam kasus ini tidak ada korban jiwa," jelasnya.
Truk yang dikendarai Hendri (26) warga kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat tersebut, terguling saat akan menanjak, lantaran tidak bisa mengendalikan truk yang dikendarainya.
Akibat kejadian ini, bahan bangunan yang diangkut berserakan di jalan raya, dan tidak ada korban jiwa atas kejadian ini.
Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian, truk yang mengangkut bahan bangunan rumah yang akan dibawa ke Sembalun, setibanya di jalan jurusan Bilok Petung menuju Sajang tepatnya di tanjakan Kurik mengalami gangguan, temperatur suhu naik.
Untuk mendinginkan temperatur suhu kendaraannya, sopir langsung menepikan kendaraan di pinggir jalan.
Saat memarkir kendaraannya, setelah ban belakang diganjal dengan batu dan memasukkan persneling 1, sopir baru turun dari kendaraan.
Nahas baginya, kurang lima menit beristirahat menunggu temperatur suhu turun, tiba-tiba kendaraan mundur sendiri kurang lebih 25 meter.
Saat mundur tersebut, kendaraan menabrak tebing dan terguling. Sedangkan bahan bangunan yang ada dalam truk berserakan.
Kapolsek Sembalun, AKP Lalu Pancawarsa saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan kasus kecelakaan tunggal yaitu truk pengangkut bahan bangunan dari Bilok Petung ke Sajang menuju Sembalun terguling.
"Kasus kecelakaan telah di tangani, dan dalam kasus ini tidak ada korban jiwa," jelasnya.