Jakarta (ANTARA) - Pegolf asal Thailand Suteepat Prateeptienchai kembali menjadi pemenang turnamen Asian Development Tour (ADT) OB Golf Invitational yang secara resmi berakhir di Jababeka Golf and Country Club, Bekasi, Jawa Barat, Jumat.
"Dua putaran pertama cukup bagus. Itu menjadi kunci saya jadi pemenang. Main bagus dengan driver menjadi kunci keberhasilan saya. Set-up lapangan di sini lebih menyulitkan (dibanding BSD)," ujar Prateeptienchai dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Sejak memimpin leaderboard pada hari kedua, Prateeptienchai tampil konsisten. Hari ini, dia menutup dengan 66 pukulan atau empat di bawah par, sehingga total dia mengumpulkan 261 (-19). Pemain 29 tahun itu menang satu pukulan atas pesaing terdekat pegolf Malaysia Ervin Chang.
Dengan hasil ini, Prateeptienchai berhak atas hadiah cek senilai 12.250 dolar AS (sekitar Rp184 juta) dari total hadiah 70 ribu dolar AS (sekitar Rp1 miliar). Hadiah tersebut merupakan cek kedua setelah Prateeptienchai menjuarai ADT Ciputra Golfpreneur Tournament di BSD Course, akhir Agustus lalu.
Sementara itu, pegolf Indonesia Jonathan Wijono kembali menunjukkan permainan terbaik di turnamen ADT kelimanya musim ini dengan finis di posisi keempat. Selama empat hari bertanding, Jonathan mengemas 269 pukulan atau 11 di bawah par. Hasil ini membuatnya berhak atas hadiah sebesar 3.920 dolar AS (sekitar Rp59 juta). Pada hari ini, Jonathan tampil apik dengan mencetak 66 (-4) yang membuatnya naik dua peringkat dari sehari sebelumnya.
Baca juga: Sebanyak 12 pegolf Indonesia lolos cut off OB Golf Invitational
Baca juga: 122 pegolf bersaing di BNI Ciputra Golfpreneur Tournament ADT
Ini menjadi kali ketiga Jonathan tembus posisi lima besar di turnamen ADT. Posisi terbaiknya adalah peringkat kedua di OB Golf Invitational pada Juni lalu di BSD Course. "Hari ini cukup memuaskan, terutama di first nine. Cukup rapi. Meski ada beberapa hole pukulan yang gagal. saya masih bisa manage," ujar Jonathan.
"Ada juga hole 4 yang beruntung, saya bisa dapat eagle. Skor 11 under tidak saya targetkan. Saya hanya berpikir untuk bisa masuk 10 besar. Sejauh ini permainan empat hari saya cukup bagus. Namun, yang paling bagus memang hari ini," pungkasnya.
"Dua putaran pertama cukup bagus. Itu menjadi kunci saya jadi pemenang. Main bagus dengan driver menjadi kunci keberhasilan saya. Set-up lapangan di sini lebih menyulitkan (dibanding BSD)," ujar Prateeptienchai dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Sejak memimpin leaderboard pada hari kedua, Prateeptienchai tampil konsisten. Hari ini, dia menutup dengan 66 pukulan atau empat di bawah par, sehingga total dia mengumpulkan 261 (-19). Pemain 29 tahun itu menang satu pukulan atas pesaing terdekat pegolf Malaysia Ervin Chang.
Dengan hasil ini, Prateeptienchai berhak atas hadiah cek senilai 12.250 dolar AS (sekitar Rp184 juta) dari total hadiah 70 ribu dolar AS (sekitar Rp1 miliar). Hadiah tersebut merupakan cek kedua setelah Prateeptienchai menjuarai ADT Ciputra Golfpreneur Tournament di BSD Course, akhir Agustus lalu.
Sementara itu, pegolf Indonesia Jonathan Wijono kembali menunjukkan permainan terbaik di turnamen ADT kelimanya musim ini dengan finis di posisi keempat. Selama empat hari bertanding, Jonathan mengemas 269 pukulan atau 11 di bawah par. Hasil ini membuatnya berhak atas hadiah sebesar 3.920 dolar AS (sekitar Rp59 juta). Pada hari ini, Jonathan tampil apik dengan mencetak 66 (-4) yang membuatnya naik dua peringkat dari sehari sebelumnya.
Baca juga: Sebanyak 12 pegolf Indonesia lolos cut off OB Golf Invitational
Baca juga: 122 pegolf bersaing di BNI Ciputra Golfpreneur Tournament ADT
Ini menjadi kali ketiga Jonathan tembus posisi lima besar di turnamen ADT. Posisi terbaiknya adalah peringkat kedua di OB Golf Invitational pada Juni lalu di BSD Course. "Hari ini cukup memuaskan, terutama di first nine. Cukup rapi. Meski ada beberapa hole pukulan yang gagal. saya masih bisa manage," ujar Jonathan.
"Ada juga hole 4 yang beruntung, saya bisa dapat eagle. Skor 11 under tidak saya targetkan. Saya hanya berpikir untuk bisa masuk 10 besar. Sejauh ini permainan empat hari saya cukup bagus. Namun, yang paling bagus memang hari ini," pungkasnya.