Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengerahkan 126 personel lapangan untuk membantu pengamanan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini dengan tugas utama memastikan kelancaran arus lalu lintas yang dilewati pemudik.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi Yana Suyatna mengatakan personel disiagakan di pos pengamanan dan pelayanan sepanjang jalur mudik dari wilayah perbatasan Kabupaten Bekasi dengan Kota Bekasi dan Kabupaten Karawang.
"Kita mengacu standar pengamanan Polres Metro Bekasi, dibutuhkan 126 personel dan sudah terbagi dalam pos pengamanan dan pos pelayanan yang disiapkan, baik di perbatasan dengan Kota Bekasi maupun perbatasan dengan Kabupaten Karawang, termasuk Jalan Inspeksi Kalimalang," katanya di Cikarang, Selasa.
Dia menjelaskan personel Dishub ditempatkan bersama Pospam Polres Metro Bekasi, di sejumlah titik rawan kemacetan seperti Indoporland, Pospam Gedung Juang, Simpang Legenda Tambun, PT Bridon, Ganda Suka, Sentra Grosir Cikarang, Pasar Cibitung, Kedungwaringin, Tegaldanas, serta di Area Rehat Tol KM 19 dan 39.
"Di semua posko mudik kita hadir dengan jumlah personel di setiap posko ada 6 orang, di bagi menjadi 3 shift. Setiap satu shift ada dua personel yang bertugas mengamankan serta menjaga arus lalu lintas agar tetap lancar dan terkendali," katanya.
Pihaknya memastikan seluruh titik putaran balik di jalur utama pemudik sudah ditutup kecuali area persimpangan guna mendukung kelancaran lalu lintas saat dilewati pemudik.
Yana juga memastikan penerangan jalan umum akan dioptimalkan supaya pemudik tetap aman dan nyaman saat melakukan perjalanan mudik melintasi wilayah Kabupaten Bekasi.
"Kita maksimalkan semua tiang penerangan jalan umum sudah ada lampu dan menyala, kecuali memang belum ada tiang lampu akan ada pengadaan baru, kalau untuk revitalisasi sudah dilakukan di tahun 2022, yang semula lampu tidak Led sekarang sudah Led," ucapnya.
Dirinya mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi yang akan melakukan perjalanan mudik untuk selalu tertib berlalu lintas saat berkendara, berhati-hati dalam perjalanan, serta mengurangi kecepatan saat menggunakan kendaraan supaya selamat sampai tujuan.
Baca juga: Pastikan keamanan penyimpanan arsip sebelum mudik
Baca juga: Pemkot Mataram siapkan dua armada program mudik gratis
"Sebagaimana imbauan Kementerian Perhubungan untuk selalu tertib lalu lintas, hati-hati mungkin ada jalan yang berlubang, jangan terlalu malam saat memulai perjalanan dan jangan sendirian menggunakan kendaraan, kalau bisa konvoi bersama-sama agar bisa saling membantu saat terjadi hal yang tak diinginkan," kata dia.(KR-PRA).