Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Mobil pemadam kebakaran (Damkar) Kecamatan Sambalia, Lombok Timur, Kamis malam, terguling ketika pergi untuk memadamkan api di SPN Belanting.
Beruntung dalam musibah tersebut, tidak ada korban jiwa.
Informasi yang dihimpun, mobil damkar yang berkecepatan tinggi tersebut, tidak mampu dikendalikan sopir.
Lokasinya di wilayah Embung Ganang, Belanting atau Jalan menuju SPN.
Kabid Pencegahan Damkar Lotim Athar saat di konfirmasi membenarkan, terjadinya kecelakaan tersebut, ketika akan pergi ke SPN Belanting memadamkan api di salah satu ruangan yang terbakar.
"Karena adanya laporan salah satu ruangan di SPN terbakar, begitu dapat laporan mobil Damkar menuju TKP, tetapi sebelum sampai tujuan kendaraan alami kecelakaan," katanya.
Kecelakaan terjadi karena berlari dengan kecepatan tinggi, apalagi membawa beban berat, sopir tak bjsa kendalikan kendaraan dan mengakibatkan kendaraan terguling,
"Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, para petugas hanya alami luka ringan," jelasnya.
Sebelum dipulangkan, petugas Damkar sempat mendapat penanganan di Puskesmas Sambelia. "Karena kondisi korban hanya luka ringan, mereka diperbolehkan pulang," jelasnya.
Beruntung dalam musibah tersebut, tidak ada korban jiwa.
Informasi yang dihimpun, mobil damkar yang berkecepatan tinggi tersebut, tidak mampu dikendalikan sopir.
Lokasinya di wilayah Embung Ganang, Belanting atau Jalan menuju SPN.
Kabid Pencegahan Damkar Lotim Athar saat di konfirmasi membenarkan, terjadinya kecelakaan tersebut, ketika akan pergi ke SPN Belanting memadamkan api di salah satu ruangan yang terbakar.
"Karena adanya laporan salah satu ruangan di SPN terbakar, begitu dapat laporan mobil Damkar menuju TKP, tetapi sebelum sampai tujuan kendaraan alami kecelakaan," katanya.
Kecelakaan terjadi karena berlari dengan kecepatan tinggi, apalagi membawa beban berat, sopir tak bjsa kendalikan kendaraan dan mengakibatkan kendaraan terguling,
"Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, para petugas hanya alami luka ringan," jelasnya.
Sebelum dipulangkan, petugas Damkar sempat mendapat penanganan di Puskesmas Sambelia. "Karena kondisi korban hanya luka ringan, mereka diperbolehkan pulang," jelasnya.