Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) terus menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan akses listrik bagi masyarakat prasejahtera melalui program Light Up The Dream (LUTD). Di NTB, hingga saat ini, lebih dari 400 keluarga telah mendapatkan sambungan listrik baru secara gratis berkat donasi yang diberikan oleh pegawai PLN.
Warga Desa Brang Beru, Kecamatan Moyo Hilir, Sumbawa, Muhammad Alik, mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran listrik di rumahnya. Sebelumnya, kondisi rumah yang gelap mengakibatkan berbagai kesulitan bagi keluarga tersebut.
"Alhamdulillah, kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada PLN tak terhingga. Kini, aktivitas di rumah tidak lagi terhambat oleh kegelapan," ujar Alik.
Baca juga: PLTU di Sumbawa Barat tingkatkan pemanfaatan energi terbarukan
Program LUTD tidak hanya memberikan akses listrik, tetapi juga membawa perubahan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
"Menjadi salah satu orang yang terlibat dan melihat langsung dalam penyalaan listrik di rumah warga, membuat saya bersyukur dan bahagia bisa membantu sesama. Semoga program LUTD ini menjadi berkah dan dapat menambah kebahagiaan bagi warga yang memperoleh bantuan. PLN Terbaik," tutur Agnes, salah satu Srikandi PLN yang terlibat langsung dalam penyalaan listrik.
Dalam kegiatan ini, PLN berkomitmen untuk memberikan energi yang berkeadilan dan merata kepada seluruh lapisan masyarakat. Hal ini sejalan dengan mimpi PLN untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan akses listrik yang lebih luas.
Baca juga: PLN UIW NTB raih penghargaan Zero Accident Award dari Kemenaker
General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB, Sudjarwo, mengatakan pihaknya sangat bangga dapat berkontribusi dalam program Light Up The Dream. Melalui program ini, PLN berusaha mengurangi kesenjangan akses listrik di daerah-daerah terpencil dan prasejahtera.
Menurutnya, yang membuat program tersebut semakin istimewa adalah bahwa seluruh bantuan listrik yang disalurkan melalui LUTD merupakan hasil donasi dari pegawai PLN.
"Ini adalah bentuk nyata kepedulian kami untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. Kami berharap kehadiran listrik dapat mendukung perekonomian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Baca juga: PLN perkuat pendekatan sosial dalam pengembangan PLTP Ulumbu Unit 5-6
Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi (RE) di Indonesia. Dengan adanya akses listrik, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah menjalankan aktivitas sehari-hari, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga usaha ekonomi kecil.
Dengan lebih dari 400 keluarga yang telah mendapatkan akses listrik melalui program LUTD di NTB, PLN akan terus berupaya memperluas jangkauan program ini.
Rencana untuk tahun 2024 mencakup penambahan jumlah penerima manfaat yang lebih banyak, memastikan bahwa semakin banyak warga dapat menikmati manfaat dari listrik.
Dengan berbagai inisiatif ini, PLN berkomitmen untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan menciptakan energi yang lebih bersih serta terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Baca juga: Sirkuit Mandalika Lombok satu-satunya sirkuit yang disuplai menggunakan sistem grid
Warga Desa Brang Beru, Kecamatan Moyo Hilir, Sumbawa, Muhammad Alik, mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran listrik di rumahnya. Sebelumnya, kondisi rumah yang gelap mengakibatkan berbagai kesulitan bagi keluarga tersebut.
"Alhamdulillah, kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada PLN tak terhingga. Kini, aktivitas di rumah tidak lagi terhambat oleh kegelapan," ujar Alik.
Baca juga: PLTU di Sumbawa Barat tingkatkan pemanfaatan energi terbarukan
Program LUTD tidak hanya memberikan akses listrik, tetapi juga membawa perubahan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
"Menjadi salah satu orang yang terlibat dan melihat langsung dalam penyalaan listrik di rumah warga, membuat saya bersyukur dan bahagia bisa membantu sesama. Semoga program LUTD ini menjadi berkah dan dapat menambah kebahagiaan bagi warga yang memperoleh bantuan. PLN Terbaik," tutur Agnes, salah satu Srikandi PLN yang terlibat langsung dalam penyalaan listrik.
Dalam kegiatan ini, PLN berkomitmen untuk memberikan energi yang berkeadilan dan merata kepada seluruh lapisan masyarakat. Hal ini sejalan dengan mimpi PLN untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan akses listrik yang lebih luas.
Baca juga: PLN UIW NTB raih penghargaan Zero Accident Award dari Kemenaker
General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB, Sudjarwo, mengatakan pihaknya sangat bangga dapat berkontribusi dalam program Light Up The Dream. Melalui program ini, PLN berusaha mengurangi kesenjangan akses listrik di daerah-daerah terpencil dan prasejahtera.
Menurutnya, yang membuat program tersebut semakin istimewa adalah bahwa seluruh bantuan listrik yang disalurkan melalui LUTD merupakan hasil donasi dari pegawai PLN.
"Ini adalah bentuk nyata kepedulian kami untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. Kami berharap kehadiran listrik dapat mendukung perekonomian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Baca juga: PLN perkuat pendekatan sosial dalam pengembangan PLTP Ulumbu Unit 5-6
Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi (RE) di Indonesia. Dengan adanya akses listrik, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah menjalankan aktivitas sehari-hari, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga usaha ekonomi kecil.
Dengan lebih dari 400 keluarga yang telah mendapatkan akses listrik melalui program LUTD di NTB, PLN akan terus berupaya memperluas jangkauan program ini.
Rencana untuk tahun 2024 mencakup penambahan jumlah penerima manfaat yang lebih banyak, memastikan bahwa semakin banyak warga dapat menikmati manfaat dari listrik.
Dengan berbagai inisiatif ini, PLN berkomitmen untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan menciptakan energi yang lebih bersih serta terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Baca juga: Sirkuit Mandalika Lombok satu-satunya sirkuit yang disuplai menggunakan sistem grid