Pamekasan (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menemukan 146 surat suara rusak untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan.
"Temuan adanya surat suara rusak tersebut saat kami melakukan sortir dan lipat surat suara," kata Ketua KPU Kabupaten Pamekasan Mahdi di Pamekasan, Kamis (31/10).
Mahdi menjelaskan bahwa jenis kerusakan surat suara itu terdiri atas kerusakan akibat kurang tinta, sobek, dan adanya potongan yang tidak sempurna.
Menurut dia, surat suara yang rusak karena kurang tinta sebanyak 99 lembar, sobek sebanyak 35 lembar, dan surat suara yang rusak akibat pemotongan yang tidak sempurna sebanyak 12 lembar.
"Terkait dengan temuan ini, kami sudah membuat berita acara untuk disampaikan ke KPU Provinsi Jawa Timur," katanya.
Baca juga: Komisi II DPR meminta KPU sempurnakan Sirekap
Jumlah surat suara yang diterima KPU Pamekasan untuk pilkada serentak pada tanggal 27 November 2024 sebanyak 683.272 lembar.
Jumlah ini, menurut dia, lebih 17.224 lembar jika dibanding dengan jumlah pemilih yang terdata dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 666.048 orang.
"Kelebihan surat suara ini merupakan cadangan," kata Mahdi.
Baca juga: Lutfi-Wahid janjikan kartu pintar di Lombok Timur
Pilkada 2024 di Kabupaten Pamekasan diikuti tiga pasangan calon, yakni Fattah Jasin-Mujahid Ansori (Tauhid), K.H. Kholilurrahman-Sukriyanto (Kharisma), dan Mohammad Baqir Aminatullah-Taufadi (Berbakti).
Pasangan Tauhid diusung koalisi Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Gerindra, Partai Golkar, PSI, Garuda, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pasangan Kharisma diusung Partai Demokrat, Gelora, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai NasDem.
Pasangan Berbakti diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Hanura, dan Perindo.
KPU Kabupaten Pamekasan telah menetapkan 1.270 TPS pada Pilkada 2024 yang tersebar di 178 desa dan 11 kelurahan dengan jumlah pemilih sebanyak 666.048 orang (321.417 laki-laki dan 344.631 perempuan).
"Temuan adanya surat suara rusak tersebut saat kami melakukan sortir dan lipat surat suara," kata Ketua KPU Kabupaten Pamekasan Mahdi di Pamekasan, Kamis (31/10).
Mahdi menjelaskan bahwa jenis kerusakan surat suara itu terdiri atas kerusakan akibat kurang tinta, sobek, dan adanya potongan yang tidak sempurna.
Menurut dia, surat suara yang rusak karena kurang tinta sebanyak 99 lembar, sobek sebanyak 35 lembar, dan surat suara yang rusak akibat pemotongan yang tidak sempurna sebanyak 12 lembar.
"Terkait dengan temuan ini, kami sudah membuat berita acara untuk disampaikan ke KPU Provinsi Jawa Timur," katanya.
Baca juga: Komisi II DPR meminta KPU sempurnakan Sirekap
Jumlah surat suara yang diterima KPU Pamekasan untuk pilkada serentak pada tanggal 27 November 2024 sebanyak 683.272 lembar.
Jumlah ini, menurut dia, lebih 17.224 lembar jika dibanding dengan jumlah pemilih yang terdata dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 666.048 orang.
"Kelebihan surat suara ini merupakan cadangan," kata Mahdi.
Baca juga: Lutfi-Wahid janjikan kartu pintar di Lombok Timur
Pilkada 2024 di Kabupaten Pamekasan diikuti tiga pasangan calon, yakni Fattah Jasin-Mujahid Ansori (Tauhid), K.H. Kholilurrahman-Sukriyanto (Kharisma), dan Mohammad Baqir Aminatullah-Taufadi (Berbakti).
Pasangan Tauhid diusung koalisi Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Gerindra, Partai Golkar, PSI, Garuda, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pasangan Kharisma diusung Partai Demokrat, Gelora, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai NasDem.
Pasangan Berbakti diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Hanura, dan Perindo.
KPU Kabupaten Pamekasan telah menetapkan 1.270 TPS pada Pilkada 2024 yang tersebar di 178 desa dan 11 kelurahan dengan jumlah pemilih sebanyak 666.048 orang (321.417 laki-laki dan 344.631 perempuan).