Lombok Tengah (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membangun gedung Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam rangka mengantisipasi dampak bencana alam.
"Gedung Pusdalops ini mulai dikejar di akhir 2024 dan ditargetkan rampung 2025," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Tengah Ridwan Maruf di Lombok Tengah, Kamis.
Ia mengatakan gedung Pusdalops tersebut sebagai pusat sistem informasi dan komunikasi penanggulangan bencana serta dalam rangka mengantisipasi dampak bencana alam di Lombok Tengah.
"Ini salah satu sarana dan prasarana yang disiapkan pemerintah dalam mengantisipasi dampak bencana alam," katanya.
Baca juga: Gedung penanggulangan bencana Pusdalops dibangun di Mataram
Sementara itu, Bupati Lombok Tengah.H Lalu Pathul Bahri mengatakan bahwa pembangunan gedung Pusdalops ini merupakan bagian dari program strategis pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Untuk Provinsi NTB terdapat empat lokasi yang mendapatkan fasilitas ini, yaitu di BPBD Provinsi NTB, Lombok Tengah, Lombok Utara dan Kota Mataram.
“Hal ini menjadi bentuk nyata perhatian dan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kapasitas daerah dalam menghadapi tantangan bencana yang beragam,” katanya.
Gedung Pusdalops yang dibangun ini memiliki luas 18 X 14 meter persegi dan dirancang dengan fasilitas yang modern, seperti media center, ruang pertemuan, command center, serta perangkat teknologi informasi yang canggih.
“Dengan hadirnya gedung ini, Lombok Tengah akan memiliki pusat kendali dan informasi yang terintegrasi untuk mempercepat respon terhadap bencana, meningkatkan koordinasi antar instansi, serta memperkuat system mitigasi dan penanggulangan bencana," katanya.
Baca juga: Gedung Pusdalops jadi pusat sistem informasi bencana di Mataram
Ia mengatakan sebagai wilayah yang rawan menghadapi risiko bencana alam, Lombok Tengah membutuhkan infrastruktur yang mumpuni untuk mendukung langkah tanggap darurat dan pemulihan pasca bencana.
"Kehadiran Pusdalops ini diharapkan dapat menjadi solusi nyata dalam menjawab kebutuhan tersebut," katanya.
Kepala Pusdalops BNPB RI Bambang Surya Putra mengatakan bahwa pembangunan gedung Pusdalops ini sebagai upaya untuk memberikan mitigasi bencana. Karena tidak bisa dinafikan bahwa Indonesia salah satunya Lombok Tengah merupakan tempat yang indah, namun dibalik keindahannya ada beberapa potensi bencana yang harus diantisipasi.
"Ini sebagai upaya untuk bagaimana mitigasi bencana," katanya.
Baca juga: Pemkot Mataram menyiapkan lahan bangun Pusdalops kebencanaan