Mataram (ANTARA) - Banjir dan tanah longsor menerjang sejumlah wilayah di Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Senin sore.
Kepala Pelaksana BPBD NTB, Ahmadi mengatakan banjir di Kota Bima terjadi pukul 17.00 Wita di Kelurahan Sambinae, Kecamatan Mpunda dan Kelurahan Panggi, Kecamatan Mpunda.
"Sedangkan untuk bencana tanah longsor terjadi di RT 10 RW 05 Kelurahan Rontu Kecamatan Raba dan RT 11 RW 04 Kelurahan Jati Baru Timur Asakota," ujarnya.
Penyebab banjir dan tanah longsor dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi di seluruh wilayah Kota Bima. Akibat banjir ini berdampak pada genangan di ruas jalan, satu unit tembok rumah roboh di Kelurahan Jati Baru dan talud roboh sepanjang 10 meter.
Baca juga: Warga terdampak banjir di sejumlah wilayah Kota Bima dievakuasi
Menurut Ahmadi, upaya yang sedang dilakukan saat ini melakukan koordinasi dengan BPBD Kota Bima dan pihak terkait.
Tim BPBD Kota Bima melakukan pendataan dan koordinasi dengan tim relawan kebencanaan pada kelurahan dan melakukan desiminasi.
"Untuk kebutuhan mendesak terpal dan alat berat," ucapnya.
Baca juga: Pemerintah Kota Bima bersinergi mengatasi bencana
Guna mengatasi hal ini, personil dari TRC-PB BPBD Kota Bima sudah turun ke lokasi banjir dan tanah longsor dibantu masyarakat setempat dan relawan kebencanaan kelurahan.
"Saat ini kondisi masih gerimis dan material longsor masih berada di lokasi kejadian," katanya.*
Baca juga: Pemkot Bima ikhtiarkan pembangunan infrastruktur atasi banjir
Banjir dan tanah longsor terjang sejumlah wilayah di Kota Bima
Suasana jalan raya di Kota Bima dipenuhi air akibat curah hujan tinggi yang terjadi di wilayah itu, Senin (9/12/2024). ANTARA/BPBD NTB