Yangon (ANTARA) - Otoritas Myanmar menangkap wartawan asal Jepang, Yuki Kitazumi, usai menjemput dari kediamannya di Yangon, seperti dilansir media pada Senin.
BBC Burma, yang mengutip saksi mata, melaporkan wartawan itu dibawa ke sel tahanan oleh pasukan keamanan pada Minggu malam. Ia diminta untuk mengangkat kedua tangan dan dibawa masuk ke dalam mobil, katanya.
Kedutaan Besar Jepang tidak langsung dapat dihubungi. Sementara itu, juru bicara junta militer tidak menanggapi permintaan berkomentar.
Kitazumi menjalankan perusahaan produksi media, Yangon Media Professionals, dan pernah menjadi wartawan untuk harian bisnis Nikkei, menurut akun Facebook miliknya dan wawancara dengan media daring.
Kitazumi sebelumnya pernah ditahan pada Februari saat meliput aksi penolakan kudeta 1 Februari, namun tak lama dibebaskan.
Menurut kelompok Assistance Association for Political Prisoners, sebanyak 737 orang tewas di tangan pasukan keamanan sejak kudeta dan 3.229 orang lainnya masih ditahan.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Junta Myanmar labeli Pemerintah Persatuan Nasional sebagai teroris
Minggu, 9 Mei 2021 1:22
Pasukan Myanmar lepaskan tembakan ke demonstran, lima tewas
Minggu, 2 Mei 2021 19:38
Militer Myanmar menembaki pengunjuk rasa, 13 orang tewas
Kamis, 8 April 2021 7:05
Korban tewas dalam unjuk rasa Myanmar melampaui 500 jiwa
Selasa, 30 Maret 2021 13:22
Demonstrasi terus berlanjut, 96 WNI putuskan meninggalkan Myanmar
Kamis, 25 Maret 2021 9:04
Ribuan warga menyelamatkan diri dari zona industri Myanmar
Rabu, 17 Maret 2021 7:23
Lima orang tewas ditembaki pasukan keamanan saat protes di Myanmar
Minggu, 14 Maret 2021 21:39
Tentara Myanmar gunakan taktik tempur melawan protes
Kamis, 11 Maret 2021 9:34