Labuan Bajo (ANTARA) - Anggota DPD RI asal NTT Angelo Wake Kako meminta polisi untuk tidak melakukan tindakan represif terhadap pelaku pariwisata yang menolak kenaikan tarif masuk ke dalam Pulau Komodo dan Pulau Padar, Kawasan Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat, NTT.
"Aparat keamanan tidak boleh lakukan tindakan represif, karena unjuk rasa itu dilindungi undang-undang," kata Angelo ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Senin malam. Hal itu dia sampaikan menyikapi dugaan kekerasan yang dilakukan aparat keamanan saat pelaku pariwisata melakukan aksi di dekat Bandara Komodo Labuan Bajo.
Dia menyebut foto dan video yang beredar menunjukkan bentrok antara pelaku massa aksi dan pihak pengamanan sehingga beberapa aktivis pariwisata mengalami luka pada bagian kepala dan pelipis. Selain itu, tiga aktivis ditahan oleh pihak kepolisian.
Oleh karena itu, Angelo meminta pihak pengamanan tidak melakukan tindakan kekerasan yang bersifat represif terhadap pelaku pariwisata. Dia pun memberikan apresiasi atas aksi yang dilakukan oleh pelaku pariwisata secara damai.
Baca juga: Para Delegasi DEWG G20 puji Labuan Bajo
Baca juga: Warga Labuan Bajo antusias berjumpa Presiden Jokowi
Selanjutnya menyikapi kebijakan kenaikan harga tiket yang menjadi penyebab aksi dari pelaku pariwisata itu, Angelo berharap adanya sosialisasi untuk menyamakan persepsi tentang biaya konservasi yang disebut oleh Pemerintah Provinsi NTT sebesar Rp3,75 juta per orang per tahun.
Dia pun mendorong PT Flobamora sebagai Badan Usaha Milik Daerah untuk bergerak pula dalam rantai pasok kebutuhan pariwisata Labuan Bajo. "PT Flobamor harus bisa hubungkan petani dengan pasar pariwisata Labuan Bajo untuk keberlangsungan petani di Flores," kata mantan Ketua Presidium PP PMKRI itu.
Berita Terkait
Lewotobi eruption: Govt assisting tourists in Labuan Bajo
Kamis, 14 November 2024 6:30
Bandara Komodo NTT ditutup dampak erupsi Gunung Lewotobi
Minggu, 10 November 2024 20:51
Manggarai Barat imbau warga waspadai karhutla di Labuan Bajo
Senin, 4 November 2024 6:01
PLN UIP Nusra sukses energize SUTT dan gardu induk di Labuan Bajo
Kamis, 31 Oktober 2024 22:50
Imigrasi Labuan Bajo tingkatkan pemahaman aparat desa
Rabu, 23 Oktober 2024 20:08
Mabar luncurkan forum multi pihak sistem pangan
Kamis, 17 Oktober 2024 6:25
Polri di Labuan Bajo NTT imbau warga tertib berlalu lintas
Selasa, 15 Oktober 2024 4:30
Labuan Bajo welcomes 24 cruise ships in 2024
Kamis, 10 Oktober 2024 5:19