Pemkab Lombok Tengah melakukan asesmen ASN tingkatkan pelayanan

id Asesmen ,Lombok Tengah

Pemkab Lombok Tengah melakukan asesmen ASN tingkatkan pelayanan

Para ASN di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat saat mengikuti tes kompetensi asesmen di aula kantor BKPP Lombok Tengah, Senin (21/11/2022) (FOTO ANTARA/Akhyar)

Praya, NTB (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat melakukan tes kompetensi asesmen bagi semua aparatur sipil negara (ASN) eselon III dan IV dalam rangka meningkatkan kualitas pelayan kepada masyarakat.

"Sebanyak 298 pejabat eselon III dan IV mengikuti asesmen yang digelar mulai hari ini (Red" Senin)," kata Kepala BKPP Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Wardihan di Praya, Senin.

Asesmen bagi ASN ini dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) No. 3/2020 tentang Manajemen Talenta Aparatur Sipil Negara (ASN). Kegiatan tersebut untuk mendukung ASN yang memiliki performa dan kompetensi tinggi agar terus dikembangkan, sehingga bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Asesmen ini bertujuan untuk melihat kompetisi dari ASN tersebut," katanya.

Setelah dilakukan pemetaan kompetisi pejabat eselon III dan IV tersebut diharapkan, mereka bisa ditempatkan sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya, sehingga tugas yang diberikan bisa dilaksanakan secara maksimal.

"Evaluasi ini untuk menilai mereka, tepat tidak atas jabatan yang diberikan selama ini. Sehingga ini bisa menjadi acuan Bupati dalam melakukan mutasi sesuai tugas dan kemampuan yang dimilikinya," katanya.

Ia mengatakan, evaluasi ini dalam rangka optimalisasi penilaian manajemen talenta untuk mencari praktik terbaik penerapan manajemen di instansi pemerintah, sehingga pelayanan kepada masyarakat ke depannya bisa ditingkatkan.

"Asesmen ini sebagai evaluasi atas kebijakan terkait manajemen talenta yang telah dilakukan sebelumnya," katanya.

Asisten III Setda Lombok Tengah, H Moh Nazili mengatakan, asesmen ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayan kepada masyarakat dan sarana dalam pengambilan kebijakan mutasi. Selain itu, kegiatan itu untuk melihat kompetisi dari para ASN di Lombok Tengah guna meningkatkan kualitas kinerja.

"Asesmen ini melibatkan lembaga independen, sehingga hasilnya nanti bisa dijadikan acuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Lombok Tengah," katanya.