Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - PT Sejahtera Mandiri Bersama (Semasa) melakukan kerja sama dengan penyelenggara even untuk melakukan penanganan pemilihan sampah pada ajang World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, 3-5 Maret 2023.
"Kami juga telah membuat PKS dengan Black Solder Fly dan Karang Taruna Pengengat," kata Direktur PT Semasa, Moch Joesoef dalam keterangan tertulisnya di Praya, Kamis.
Ia mengatakan, Black Solder Fly dan Karang Taruna Desa Pengengat sebagai pihak kedua yang akan melakukan pemilahan sampah itu sampai kondisi area lokasi pemilahan sampah dalam keadaan bersih tuntas selama 6 hari
"Pengerjaan terhitung dari tanggal 3 - 8 Maret 2023," katanya.
Pihak kedua diwajibkan membuat laporan harian berupa dokumentasi kegiatan, laporan volume hasil pemilahan sampah berdasarkan jenis sampah kepada pihak pertama pada saat kegiatan selesai pada hari tersebut.
"Kemudian diwajibkan membuat laporan akhir kegiatan pemilahan sampah," karanya.
Vice President Site Operation The Mandalika, I Made Pari Wijaya mengatakan, 2023 ditunjuk PT Semasa sebagai pengelola sampah tersebut melalui proses pelelangan.
"Setelah proses pelelangan, kami langsung rapat dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB untuk membahas aturan penanganan sampah di ikuti oleh perusahaan pemenang lelang yakni, pungut, kumpulkan, pilah dan distribusi sesuai jenis sampah," katanya.
Berita Terkait
Sebanyak 10 ton sampah dibersihkan di Pantai Tanjung Luar Lombok Timur
Kamis, 19 Desember 2024 16:20
Kemarin, banjir bandang, rekonstruksi kasus Agus hingga keberadaan "gunung sampah" di NTB
Selasa, 17 Desember 2024 6:09
Taman edukasi gunung sampah jadi kado HUT ke-66 NTB
Senin, 16 Desember 2024 21:23
Gunung sampah NTB berubah menjadi taman wisata edukasi
Senin, 16 Desember 2024 19:25
Mengatasi fenomena boros pangan
Senin, 16 Desember 2024 19:09
Volume sampah di Mataram naik 3 ton per hari selama musim hujan
Kamis, 12 Desember 2024 14:15
Mataram optimalkan jaring atasi sampah sungai dan saluran
Selasa, 3 Desember 2024 14:25
Pembangunan bank sampah induk di Mataram rampung
Jumat, 29 November 2024 13:22