Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia memastikan variabel keamanan perhelatan balap Internasional Formula E Jakarta (E-Prix) yang berlangsung pada 3-4 Juni 2023 sudah terpenuhi.
Direktur Perlindungan BNPT RI Brigadir Jenderal Polisi Imam Margono mengatakan sejumlah variabel keamanan di lokasi balap harus memenuhi syarat. Salah satu contohnya, bagaimana pihak penyelenggara harus dapat memastikan area perumahan yang berdekatan dengan sirkuit E-Prix ini aman dan steril dari ancaman dan gangguan keamanan.
"Variabel ini sangat menentukan hasil asesmen. Kita melihat pada sisi mana variabel ini belum terlaksana. Contoh, di samping arena ini ada perumahan. Kita harus memastikan area perumahan itu aman. Di dalamnya siapa, apa yang mereka lakukan," kata Imam saat melaksanakan asesmen sistem pengamanan di arena Jakarta International E-Prix Circuit Ancol, Jakarta Utara, Rabu.
Dalam keterangannya, Imam menyampaikan dalam memastikan ajang balap internasional ini berlangsung aman, BNPT melakukan assesmen sesuai Peraturan BNPT Nomor 3 Tahun 2020. Lebih lanjut, BNPT akan memberikan evaluasi dan rekomendasi mengenai hal-hal yang harus dilakukan penyelenggara untuk meningkatkan keamanan lokasi ajang balap Formula E Jakarta dari segala potensi ancaman keamanan, terutama terkait teror.
"Asesmen ini akan kita sampaikan kepada pihak penyelenggara, tentunya disertakan dengan apa temuannya, apa rekomendasinya, sehingga pihak penyelenggara jelas apa yang mereka harus lakukan," ujar jenderal polisi bintang satu ini.
Baca juga: Kepala baru BNPT sinergikan kekuatan cegah terorisme
Baca juga: Warung NKRI dipersiapkan berdayakan eks narapidana teroris
Sementara itu, Project Director Formula E 2023 Jakarta Ivan C. Permana mengatakan pihaknya akan menerima masukan dari hasil asesmen BNPT RI. Dia yakin hasil evaluasi dan rekomendasi dari BNPT akan meningkatkan keamanan penyelenggaraan ajang balap internasional Formula E ini.
"Harapannya pelaksanaan ini berjalan dengan lancar, dengan selamat dan sukses acaranya. Terkait asesmen, tentunya kita akan melakukan perbaikan. Dari asesmen ini kita harap dapat meningkatkan keamanan," ujar Ivan.
Berita Terkait
BNPT asesmen pelindungan PLTDG di Bali sukseskan WWF
Jumat, 3 Mei 2024 5:43
BNPT resmikan Warung NKRI Digital di Salatiga
Kamis, 2 Mei 2024 19:31
Waspadai perkembangan ideologi terorisme di bawah permukaan
Selasa, 23 April 2024 18:39
tigthen anti-terrorism measures for Eid
Minggu, 7 April 2024 19:14
Duta Damai dan Santri ujung tombak lawan terorisme
Rabu, 21 Februari 2024 11:19
Digitalisasi perkuat penanggulangan terorisme
Rabu, 21 Februari 2024 5:05
Tito Karnavian nyatakan serangan teror nihil, tapi jangan berdiam diri
Rabu, 21 Februari 2024 4:20
BNPT canangkan tujuh program prioritas
Selasa, 20 Februari 2024 19:44