Atlet renang peraih emas ASEAN Para Games diarak keliling Jaktim

Arak-arakan dimulai dari Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin, Cawang sekitar pukul 06.00 WIB hingga berakhir di Kantor Wali Kota Jaktim, Cakung. Kegiatan tersebut melibatkan ratusan orang terdiri atas jajaran Pemkot Jaktim, atlet disabilitas, hingga pengelola Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara.

Sepanjang perjalanan, Fajar dan rombongan nampak disambut dengan ucapan selamat dari beberapa siswa/siswi sekolah. Nampak juga, siswa/siswi melambaikan bendera merah putih mini, yang melambangkan keberhasilan Fajar melambungkan nama Indonesia di kancah Internasional.

Tidak hanya itu, alunan alat musik Betawi yang dimainkan jajaran Pemkot Jakarta Timur juga menambah meriah suasana penyambutan Fajar. Selama di perjalanan yang memakan waktu hampir 1,5 jam, Fajar nampak berdiri di bagian sunroof sebuah mobil berwarna hitam, yang diketahui milik Presiden Rumah Aspirasi Rumah Tuna Netra, Arief Pribadi.

Tidak hanya itu, Fajar nampak menunjukkan medali emas yang diperoleh dalam Cabang Olahraga renang kategori 4 x 100 meter estafet, yang dikalungkan di lehernya. Sesampai di kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Fajar langsung disambut Asisten Administrasi Kesejahteraan Rakyat Pemkot Jakarta Timur Achmad Salahudin dan mengalungkan berupa syal bermotif Betawi.

Kemudian, Fajar langsung diarahkan untuk memasuki ruangan pola di lantai dua gedung kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Timur guna mendapat penghargaan dari Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Muhammad Anwar. Presiden Rumah Aspirasi Rumah Tuna Netra, Arief Pribadi mengapresiasi perhatian yang tinggi dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur kepada kaum disabilitas, khususnya atlet penyandang disabilitas.

Baca juga: Rp1 miliar PRSI kucurkan bonus atlet peraih medali SEA Games 2023
Baca juga: Kompetisi akuatik lokal wadah tumbuhkan bibit atlet baru

"Perhatian Pak Wali Kota terhadap masyarakat disabilitas cukup tinggi. Kami ucapkan terima kasih," kata Arief.