Mataram (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram mengoptimalkan pemanfaatan tempat penampungan sampah terpadu atau TPST selama Tempat Pembuangan akhir (TPA) Regional Provinsi Nusa Tenggara Barat di Kabupaten Lombok Barat ditutup.
"Sudah dua hari ini TPA Regional ditutup karena karena akan mengoperasikan landfill (tempat pembuangan akhir) baru. Jadi produksi sampah saat ini kita amankan ke TPST Sandubaya," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram HM Kemal Islam di Mataram, Kamis.
TPA Regional Provinsi Nusa Tenggara Barat di Kebon Kongok, Kabupaten Lombok Barat, sudah dua hari ditutup.
"Harapan kita landfill itu bisa segera selesai sebab kapasitas TPST Sandubaya juga sangat terbatas," kata Kemal.
Guna mencegah penumpukan sampah selama penutupan TPA Regional Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram mengatur penanganan sampah di TPST Sandubaya agar optimal.
"Hanya saja, dengan keterbatasan SDM, peralatan, dan ketersediaan lahan, kami prediksi pembuangan sampah ke TPST Sandubaya hanya bisa sampai tiga hari," kata Kemal.
Kalau setelah tiga hari TPA Regional Provinsi Nusa Tenggara Barat belum dibuka kembali, ia melanjutkan, maka dinas akan menggerakkan warga untuk memilah dan mengolah sampah.
Berita Terkait
DLH tampung sampah di TPS Sandubaya Mataram dampak kebakaran TPA
Senin, 28 Oktober 2024 14:39
Penjualan batako dari sampah plastik di Mataram dikaji
Kamis, 17 Oktober 2024 15:59
DLH tekan volume sampah ke TPA Mataram hingga 60 ton per hari
Kamis, 17 Oktober 2024 15:56
DLH Mataram jalin kerja sama gali potensi pendapatan dari pengangkutan sampah
Kamis, 10 Oktober 2024 15:40
Pembangunan bank sampah induk Mataram capai 60 persen
Kamis, 3 Oktober 2024 14:56
TPST Sandubaya Mataram dilirik investor menjadi tempat buat biji plastik
Kamis, 3 Oktober 2024 13:55
Waste4Change beri pendampingan pengolahan sampah di Mataram
Rabu, 2 Oktober 2024 15:52
Selaparang Mataram dapat sembilan unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah
Sabtu, 21 September 2024 16:14