Ibu hamil perhatikan kandungan nutrisi saat puasa

id Tips Puasa,Puasa Ibu Hamil,Puasa hamil,Hamil puasa,Ibu hamil puasa,Puasa sehat

Ibu hamil perhatikan kandungan nutrisi saat puasa

Arsip foto - Dokter spesialis kebidanan dan kandungan memeriksa janin ibu hamil dengan peralatan Ultrasonografi (USG) di RSIA Tambak, Jakarta, Selasa (22/8/2023). Pemerintah mengajak masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kehamilan dalam upaya mencapai target penurunan stunting secara nasional di tahun 2024 sebesar 14 persen. (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/Spt)

Jakarta (ANTARA) -

Dokter spesialis obstetri dan ginekologi Rumah Sakit Umum Daerah Cilincing dr. Andrew Putranagara, Sp.OG, mengingatkan ibu hamil untuk memperhatikan kandungan gizi ketika memutuskan berpuasa demi kesehatan diri dan janin.
Andrew dalam webinar "Tips Puasa Aman Bagi Ibu Hamil" yang dipantau di Jakarta, Kamis, mengatakan penting untuk memastikan kesehatan ibu hamil dan janin dalam kandungan agar tetap mendapatkan kebutuhan nutrisi dan kecukupan gizi harian sehingga aman untuk menjalankan puasa.

"Makanan bergizi seimbang dan suplemen tambahan itu penting diperhatikan. Yang penting lainnya juga tetap terhidrasi dan menyesuaikan jenis-jenis pengobatan sesuai dengan kebutuhan ibu hamil yang kondisinya berbeda-beda," ujar dia.

Andrew menyarankan ibu hamil agar mengkonsumsi karbohidrat kompleks pada saat sahur seperti nasi merah, roti gandum, oat, hingga kentang. Selain itu, ibu hamil juga diminta mengonsumsi protein nabati, protein hewani, lemak sehat, hingga sayur dan buah, serta air putih yang cukup.


Selama bulan puasa, ibu hamil yang berpuasa Ramadhan sebaiknya menghindari makanan yang berlemak, terlalu pedas hingga mengkonsumsi kafein berlebihan. Andrew menyarankan ibu hamil untuk mengonsumsi vitamin atau suplemen makanan berupa asam folat, vitamin D, kalsium, dan zat besi.

Dia menekankan agar ibu hamil tidak memaksakan untuk berpuasa apabila kondisi kesehatannya menurun atau mengalami kondisi-kondisi tertentu yang berisiko pada kehamilannya misalnya mengalami mual atau sakit kepala.
Andrew mengatakan bahwa perempuan yang sedang hamil dibolehkan untuk berpuasa. Penelitian juga menunjukkan puasa tidak berdampak negatif khususnya untuk berat badan bayi.

Baca juga: Cara pencegahan stunting sejak remaja dengan memperbaiki kualitas hidup
Baca juga: Cara perawatan wajah yang baik untuk ibu hamil


Meski ibu hamil relatif aman melakukan puasa, tetapi, dia disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter maupun fasilitas kesehatan terdekat agar kondisi kesehatannya tetap terjaga. Selain itu, perlu diketahui apakah ibu hamil memiliki penyakit penyerta (komorbid) sehingga berisiko saat menjalani puasa.

Selain soal asupan nutrisi, menjaga kesehatan fisik dan emosional juga penting ketika perempuan sedang hamil. Andrew mencontohkan pasangan sebaiknya membantu pekerjaan rumah tangga agar ibu hamil tidak kelelahan atau bahkan mengalami depresi sehingga berdampak pada kondisi kesehatan ibu dan janin yang dikandungnya.