Mataram (ANTARA) - Hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang mengakibatkan tanah longsor, sehingga akses jalan dari Desa Suele menuju Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), tertutup tanah serta pohon tumbang.
"Memang terjadi longsor, anggota sedang mengecek ke lokasi," kata Kapolsek Suele Polres Lombok Timur Ipda Lalu M Ihsan di Mataram, Senin.
Baca juga: Hujan deras, Jalan Suele-Sembalun Lombok Timur tertutup tanah longsor
Akibat tanah longsor tersebut jalan tertutup tanah dan pohon, sehingga menyebabkan kendaraan yang datang dari Suele menuju Sembalun harus berbalik arah melewati jalur Pringgebaya-Sambelia. Begitu akses jalan dari Sambalun harus melewati Sambelia.
"Akibat tanah longsor itu tidak ada korban jiwa," katanya.
Baca juga: Hati-hati! 3 titik lokasi rawan longsor di jalur wisata Sembalun
Sementara petugas dari pihak kepolisian sudah berada dilokasi untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai kondisi jalan yang tertimbun longsor dan pohon tumbang.
Sementara itu Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman mengatakan pihaknya telah menerima laporan tanah longsor yang menutupi jalan. Untuk membuka jalan tersebut, menurut dia, harus menggunakan alat berat.
"Longsor yang terjadi cukup parah sehingga menutupi jalan, maka akibatnya para pengguna jalan harus berbalik arah, baru bisa sampai tujuan," kata Nicolas.
Baca juga: Pusuk Sembalun Lombok Timur kembali longsor
Baca juga: Tergerus longsor, jembatan menuju wisata Ulem-ulem di Tete Batu Lombok Timur putus