Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pemain bulu tangkis Indonesia membagikan kesan mereka karena harus merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun ini dengan tetap fokus berlaga di salah satu turnamen penting jelang Olimpiade 2024 Paris, yaitu Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2024 di Ningbo, China.
Bagi pasangan ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, momen Lebaran di rumah yang mereka lewatkan tahun ini akan menjadi motivasi bagi mereka untuk memberikan penampilan terbaik sepanjang pekan ini.
“Untuk saya, namanya juga pekerjaan juga, ya, istilahnya, jadi, mau tidak mau ada yang harus dikorbankan. Jadi, untuk kita, apa pun keadaannya, apa pun situasinya, kita harus siap terus. Apalagi ini hari yang indah, Idul Fitri, semoga bisa memberikan kami motivasi supaya bisa main maksimal dan bagus,” kata Rehan, dikutip dari video singkat PP PBSI, Rabu.
“Ini adalah tanggung jawab kita dan kita harus menjalaninya,” ujar Lisa menambahkan.
Sependapat, pemain ganda campuran lainnya, Nita Violina Marwah, dan tunggal putri Putri Kusuma Wardani juga tak menampik bahwa bisa tetap tampil prima di tengah segala kondisi, termasuk tidak bisa berlebaran bersama keluarga di Indonesia, adalah bentuk tanggung jawab mereka sebagai seorang atlet profesional.
“Pastinya sedih, cuma kita harus menjalani tanggung jawab kita sebagai seorang atlet. Jadi apapun keadaannya kita harus siap (bertanding),” kata Nita.
“Rasanya pastinya sedih tidak bisa berkumpul dengan keluarga, tapi di sini kita juga memiliki tanggung jawab sebagai seorang atlet dan menjalani pertandingan, tidak melihat (apakah) ada (momen) Lebaran atau tidak,” imbuh Putri.
Hal serupa juga dikatakan oleh ganda putri juara Swiss Open 2024 Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, yang akan berhadapan dengan unggulan pertama asal China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di babak 32 besar BAC 2024.
Baca juga: Pasangan Fajar/Rian siap tampil di BAC meski berlebaran
Baca juga: Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI akan pilih turnamen
Meskipun ada rasa sedih, Lanny/Ribka bertekad untuk tetap fokus dan menikmati jalannya pertandingan di salah satu kejuaraan bulu tangkis terbesar di Asia ini.
“Sedih juga karena sudah malam takbiran di rumah, tapi ini sudah tanggung jawab kita ada pertandingan di sini, jadi kami akan menikmatinya saja,” kata Ribka.
“Pastinya sedih tidak bisa merayakan bersama keluarga. Cuma ini sudah menjadi tanggung jawab kami, jadi harus dilakukan (dengan baik),” ujar Lanny menambahkan.
Sementara itu, sebanyak 14 wakil Indonesia siap memulai perjalanan mereka di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2024 yang bergulir mulai pukul 08.00 WIB.