Jakarta (ANTARA) - Borneo Hornbills melepas Jamarr Andre Johnson setelah mereka melakukan evaluasi tim usai terhenti dalam playoff Indonesian Basketball League (IBL) 2024. Jamar didatangkan Borneo setelah tim ini bertekad memperbaiki prestasi musim 2023. Borneo agresif dalam offseason dengan merekrut beberapa pemain, termasuk Jamarr.
Namun pada awal musim 2024 hal sebaliknya justru terjadi ketika Borneo kalah 0-7.
"Musim ini mungkin menjadi musim yang paling berat sepanjang perjalanan karier saya. Naik dan turun dalam pertandingan, itu sangat sulit. Kami kalah 0-7 di awal musim dengan lima kali tidak memenangi laga overtime," kata Jamar dalam akun resmi Instagramnya pada Senin.
Setelah performa buruk itu, Borneo berbalik arah dan akhirnya menyelesaikan musim reguler dengan catatan menang-kalah 11-15 dan masuk playoff sebagai unggulan kedelapan.
Mereka berhasil mencuri satu kemenangan dari Dewa United Banten yang berperingkat pertama dalam playoff tahun ini.
"Kami berhasil kembali ke playoff. Menjadi tim unggulan kedelapan dan menang sekali di bba playoff," lanjut Jamarr. "Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih. Saya harap tim ini sukses di musim berikutnya".
Baca juga: Pelatih Ahang paparkan perbedaan Pelita Jaya era 2017 dan 2024
Baca juga: Prastawa-Arighi sebut Satria Muda lawan terberat dalam IBL
Jamarr memainkan 26 pertandingan selama musim reguler dengan mencetak rata-rata poin 10,6, rebound 6,2, assist 2,3 , dan 1,2 spg. Kemudian dalam tiga pertandingan playoff, Jamarr mencetak rata-rata 17 ppg, 6 rpg, 2,3 apg, dan 1,3 spg.
Borneo sudah memulai evaluasi tim. Beberapa asisten pelatih berpisah dengan tim ini, seperti Rimbun Sidauruk, Ahmad Junaedi, Yuditya Perana, Erfan Leo Ricardo, dan Andromeda Manuputty.