Persis Solo benahi kekurangan jelang hadapi Persija

id Milomir Seslija,Persis Solo,Liga 1 Indonesia,Persija Jakarta,PSM Makassar,PSIS Semarang

Persis Solo benahi kekurangan jelang hadapi Persija

Ekspresi pesepak bola Persis Solo Ramadhan Sananta (kedua kanan) ketika gagal memanfaatkan peluang untuk mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada pertandingan BRI Liga I 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/8/2024). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/rwa

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Persis Solo Milomir Seslija mengatakan timnya akan membenahi kekurangan jelang menghadapi Persija Jakarta pada pekan ketiga Liga 1 Indonesia di Stadion Jakarta International Stadium, Jakarta, Sabtu (24/8) pukul 19.00 WIB.

Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Rabu, Milomir menjelaskan kekurangan ini perlu segera diperbaiki, karena Persija Jakarta tengah dalam tren yang positif.

"Kami punya hal yang harus dibenahi. Laga berikutnya, kami akan ke Jakarta (melawan Persija) dan tentu mencoba untuk memenangkan pertandingan. Meski kami kalah dua kali, namun bukan berarti ini berakhir. Kami akan melihat apa masalah kami dan akan membenahinya," ungkap Milomir.

Diketahui Persija Jakarta belum terkalahkan pada dua laga sebelumnya dengan berhasil mengalahkan Barito Putera 3-0 dan bermain imbang tanpa gol kontra Persita Tangerang.

Berbanding terbalik dengan Persis Solo yang pada dua pekan Liga 1 Indonesia musim 2024/25, Laskar Sambernyawa takluk dari PSM Makassar 0-3 dan PSIS Semarang 0-1. Pelatih berkebangsaan Bosnia-Herzegovina tersebut menegaskan tim pelatih akan memaksimalkan apa yang Persis miliki dan berharap tim asuhannya dapat segera bangkit.

Jika melihat pertandingan sebelumnya kontra PSIS Semarang, Milomir mengakui anak asuhnya masih kurang dalam kreativitas, namun memang kondisi yang ada lebih membaik di laga babak kedua.

Baca juga: Semifinal Piala Presiden dipastikan tanpa kehadiran tim tamu
Baca juga: Persis Solo fokus jalani pemulihan jelang semifinal Piala Presiden


"Ini adalah sepak bola, kami memang memulainya dengan buruk. Tapi liga masih panjang. Kami harus segera berbenah dan pantang menyerah. Kami melakukan set piece dengan baik, namun kami harus kehilangan enam poin karena kesalahan individu," pungkasnya.