Malaysia laporkan satu kasus mpox

id mpox,Kuala lumpur, malaysia,CPRC,KKM,mpox clade II ,KL,Kualalumpur, Muhammad Radzi Abu Hassan,Cacar Monyet

Malaysia laporkan satu kasus mpox

Arsip - Menteri Kesehatan Malaysia Dzulkefly Ahmad (kiri depan) saat melakukan pemantauan fasilitas thermal scanner di Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) guna mengantisipasi penyebaran Mpox di Sepang Malaysia, Rabu (28/8/2024). (Facebook Kementerian Kesihatan Malaysia).

Kuala Lumpur (ANTARA) - Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan satu kasus positif mpox clade II baru terhadap seorang pasien laki-laki warga negara Malaysia pada Senin (16/9).

Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia DR Muhammad Radzi Abu Hassan dalam keterangan tertulis yang diterima di Kuala Lumpur Selasa mengatakan, dari 58 kasus diduga mpox yang telah dirujuk ke KKM sepanjang tahun 2024, satu kasus disahkan positif mpox clade II pada 16 September lalu.

Dengan demikian terdapat total 10 kasus mpox clade II di Malaysia sejak 26 Juli 2023. Pasien yang terjangkit virus mpox itu awalnya menunjukkan gejala demam, sakit tenggorokan, dan batuk pada 11 September, sedangkan ruam pada kulit terjadi pada 12 September.

Menurut dia, pasien tidak memiliki riwayat berpergian keluar negeri dalam tempo 21 hari sebelum gejala awal timbul, dan saat ini sedang menjalani isolasi, dan dalam keadaan stabil. KKM sedang mencoba melacak kontak dekat pasien dan status kesehatan mereka juga akan dipantau.

Baca juga: Tiket mahal penumpang pesawat transit ke Malaysia tumbuh 42,36 persen
Baca juga: KJRI Johor Bahru-pemerintah bentuk satgas percepatan ekonomi


KKM telah mengaktifkan ruang gerakan mpox di Pusat Kesiapsiagaan dan Tindak Cepat Krisis (CPRC) Kebangsaan pada 16 Agustus 2024. CPRC Kebangsaan terus memantau kondisi mpox serta menyelaraskan langkah-langkah kesiapsiagaan dan respons yang berkenan.

Pada 28 Agustus lalu tercatat KKM telah memeriksa terhadap 2,64 juta wisatawan yang masuk ke negara tersebut pada periode 16 hingga 27 Agustus 2024 guna mengantisipasi penyebaran cacar monyet.