Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal(Sekjen) DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Kedelapan RI Prabowo Subianto pasti akan bertemu.
Hal itu disampaikan Hasto saat wartawan bertanya tentang apakah memang akan ada pertemuan antara Megawati dengan Prabowo.
“Pasti akan terjadi. Karena Pak Prabowo adalah Presiden RI. Beliau presiden dari seluruh rakyat Indonesia. Sehingga pertemuan antarpemimpin Bu Mega dan Pak Prabowo sangat penting apalagi dengan rekam jejak sejarah yang panjang. Menjadi sahabat itu dibangun sejak lama antara Bu Mega dan Pak Prabowo,” kata Hasto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Sebab, bagi PDIP, Prabowo saat ini adalah presiden dari seluruh rakyat Indonesia.
“Tunggu momentumnya karena kemarin Pak Prabowo sedang mempersiapkan seluruh menteri-menterinya,” tambahnya.
Baca juga: PDIP: Silaturahim Megawati dan Prabowo tak terbatas momentum pelantikan
Lebih lanjut, saat ditanya kapan waktu pertemuan Megawati dan Prabowo tersebut, Hasto tak menjawab waktunya secara spesifik.
Ia hanya memberi sinyal bahwa pertemuan tersebut menjadi krusial karena pilkada serentak akan segera dilaksanakan.
“Kami akan komunikasikan tentu saja pertemuan ini untuk menjaga agar Pilkada berlangsung secara kondusif. Karena ini menjadi suatu tampilan kinerja pertama dari pemerintahan Presiden Prabowo. Dan dalam pidato beliau ketika dilantik sebagai presiden, Pak Prabowo menyampaikan komitmen untuk membangun demokrasi, untuk mewujudkan kedaulatan rakyat,” ujar Hasto.
“Dengan pidato dari Presiden Prabowo kami percaya terhadap netralitas seluruh aparatur negara. Presiden Prabowo adalah presiden kita semua,” pungkasnya.
Baca juga: Megawati berhalangan hadiri pelantikan Presiden-Wapres Prabowo-Gibran
Sebelumnya, Minggu (20/10), Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan silaturahim antara Presiden Ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto yang baru saja dilantik tak terbatas pada momentum waktu pelantikan presiden.
"Insya Allah segera akan bertemu, silaturahim itu tidak bisa kemudian dibatasi sebelum pelantikan atau saat pelantikan atau belum pelantikan," kata Puan ditemui ditemui setelah acara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Hasil Pemilu 2024 di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, ketika itu.
Baca juga: Tiga faktor hambat pertemuan Megawati dan Prabowo
Adapun Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI Ahmad Basarah mengatakan Megawati mengagendakan pertemuan dengan Prabowo setelah pelantikan presiden dihelat.
"Insya Allah setelah pelantikan presiden pada hari ini, Bu Mega sudah mengagendakan silaturahim dan pertemuan antara beliau dengan Presiden Prabowo Subianto sebagai pertemuan dua tokoh bangsa yang saling bersahabat," kata dia.
Dia menyampaikan Megawati berhalangan hadir dalam acara Pelantikan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Hasil Pemilu 2024 karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan.
Baca juga: Megawati dan Prabowo bakal bertemu di tempat yang asyik
Berita Terkait
PDIP menangkan pilkada 2024 di 14 provinsi dan 247 kabupaten/kota
Minggu, 1 Desember 2024 19:51
Sekjen PDI Perjuangan Hasto minta polisi teladani Jenderal Hoegeng
Minggu, 1 Desember 2024 19:11
Koster-Giri menang Pilkada Bali berkat dukungan masyarakat adat
Minggu, 1 Desember 2024 12:21
PDIP resmi pecat Effendi Simbolon
Sabtu, 30 November 2024 21:19
PDIP : Terima kasih warga Jakarta dan Anies menangkan Pramono-Rano
Jumat, 29 November 2024 9:08
Kekalahan PDIP di Pilkada Jateng karena faktor Jokowi dan Prabowo
Jumat, 29 November 2024 9:06
Ketua PDIP Jateng Bambang Wuryanto enggan berkomentar soal hasil pilgub
Kamis, 28 November 2024 6:39
Wayan Koster sebut kader PDIP unggul sementara di 8 wilayah Bali
Kamis, 28 November 2024 6:14