Depok (ANTARA) - Sebanyak 530 pecatur junior dari seluruh provinsi di Indonesia bersaing di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur Junior VI 2024 yang berlangsung di Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV), Depok mulai 8 hingga 11 November.
Kejurnas yang memasuki edisi keenam ini mempertandingkan tujuh kategori kelompok umur yakni KU-7, KU-9, KU-11, KU-13, KU-15, KU-17 dan KU-19.
"Kejuaraan Nasional Catur Junior ini adalah wadah penting untuk melahirkan talenta-talenta muda yang siap bersaing tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di tingkat internasional," kata Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat dalam pidato upacara pembukaan kejuaraan, Jumat malam WIB.
"Ini adalah bukti nyata komitmen Percasi dalam membangun generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berprestasi...Sekali lagi kepada para pesta kerja, selamat bertanding, terus asah prestasi, menunjukkan semangat sportivitas dan integritas yang tinggi, kalah atau menang bukanlah akhir tetapi bagian dari proses untuk terus belajar berprestasi," kata Taufik yang juga merupakan legenda bulu tangkis Indonesia tersebut.
Baca juga: PWI NTB sumbang medali emas dari catur kilat
Ketua Umum PB Percasi, Utut Adianto menjelaskan bahwa Kejurnas Catur Junior biasanya dilangsungkan serentak dengan Kejurnas Catur Senior, namun karena ada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 gelaran kejurnas akhirnya dilangsungkan secara terpisah.
Utut Adianto juga mengatakan sebenarnya Kejurnas Catur Junior direncanakan di kota Manado, Sulawesi Utara, namun disebabkan karena beberapa faktor akhirnya gelaran turnamen dipindahkan ke Depok.
Baca juga: Pecatur Fabiano Caruana kian bayangi Magnus Carlsen d
"Harusnya pada Juli itu sudah dijadwalkan dilangsungkan teman-teman di Manado, tetapi karena satu dan lain hal, teman-teman di Manado belum berhasil melaksanakan. PB Percasi mengambil sikap sebagai leader of the last resort, kalau Bank namanya Federal Resort (menyelenggarakan disini)," kata Utut Adianto.
Nantinya para peraih gelar juara di turnamen kali ini akan dikirimkan menuju turnamen catur tingkat ASEAN untuk menambah jam terbang.
"Jadi juara Kejurnas kali ini, juara kelompok, juara satunya kita kirim ke ASEAN atas biaya PB Percasi. PB Percasi duitnya dari mana, yaudahlah nanti Insyaallah Tuhan membantu," ujar Utut Adianto.
Berita Terkait
PB Percasi tak berikan target kontingen Indonesia di Olimpiade Catur
Sabtu, 24 Agustus 2024 3:10
Pecatur Yoseph T. Taher amankan juara standar terbuka JCF
Kamis, 22 Agustus 2024 6:17
Pecatur putri tertinggal dari pecatur Vietnam
Selasa, 20 Agustus 2024 6:53
Pecatur Medina Warda Aulia belum bisa atasi performa Vo Thi Kim
Senin, 19 Agustus 2024 6:20
Juara di Japfa Chess Festival belum tentu juara PON
Minggu, 18 Agustus 2024 5:44
GM Susanto tak mampu raih poin babak pertama
Rabu, 24 April 2024 6:13
Ketum Utut harapkan lahir Grand Master dari Pertamina Indonesian Tournament
Rabu, 24 April 2024 5:09
Kemenangan Nayaka di SCUA FIDE Rated keberhasilan regenerasi
Senin, 4 Maret 2024 5:25