Pilkada berjalan aman dan lancar berkat kerukunan umat beragama

id BNPT, Terorisme, Pilkada 2024, Kerukunan Umat Beragama

Pilkada berjalan aman dan lancar berkat kerukunan umat beragama

Kepala BNPT Komjen Pol. Eddy Hartono saat memberikan sambutan acara Dialog Kebangsaan dalam Rangka Persaudaraan Lintas Agama di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (11/12/2024). (ANTARA/Agatha Olivia Victoria)

Karanganyar, Jawa Tengah (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Eddy Hartono mengatakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 bisa berjalan dengan aman dan lancar antara lain berkat kerukunan umat beragama.

Pasalnya, kata dia, apabila umat beragama tidak rukun, maka akan terjadi intoleransi, yang merupakan cikal bakal dari radikalisme dan terorisme.

"Jadi kerukunan ini yang menyumbang kedamaian di wilayah masing-masing daerah selama pilkada," ucap Eddy saat memberikan sambutan acara Dialog Kebangsaan dalam Rangka Persaudaraan Lintas Agama di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu.

Maka dari itu, BNPT bersama pemangku kepentingan terkait lainnya akan terus menumbuhkembangkan kearifan lokal agar pengaruh budaya dari luar Indonesia tidak lebih kuat dibandingkan budaya dalam negeri, terutama budaya terkait kerukunan antarumat beragama.

Baca juga: BNPT perkuat sistem keamanan fasilitas publik

Ia berpesan kepada para tokoh agama dan penghayat kepercayaan agar bisa terus menjaga kerukunan umat beragama, sejalan dengan semboyan nasional Indonesia Bhinneka Tunggal Ika.

BNPT, kata dia, akan terus melakukan pendampingan terhadap berbagai upaya menjaga kerukunan umat beragama di Indonesia serta terus bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menindak orang-orang yang akan melakukan tindak pidana kekerasan maupun terorisme apabila terdapat ancaman.

Baca juga: BNPT pantau ruang siber dan sterilisasi rumah ibadah

Dalam dua tahun terakhir, Eddy bersyukur bahwa tidak ada serangan terorisme yang terjadi di atas permukaan (zero terrorist attack). Namun, BNPT akan terus tetap waspada dan bekerja sama dengan jajaran intelijen, baik dari Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, serta Polri.

"Kami terus berkolaborasi untuk memonitor jaringan-jaringan terorisme yang ada di seluruh Indonesia," tuturnya.

Dirinya pun berharap kerukunan umat beragama saat ini bisa terus terjaga sehingga menjadi semangat bagi aparatur pemerintah untuk melaksanakan tugas-tugas pencegahan terorisme supaya terorisme tidak ada lagi di bumi Indonesia tercinta.