Mataram (ANTARA) - Sejumlah berita menarik di Nusa Tenggara Barat pada Minggu (2/3) yang perlu kembali dibaca publik.
Berikut rangkuman berita Antara NTB yaotu:
1. Legislator minta pembangunan dapur MBG merata di NTB
Anggota Komisi V DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB) Sitti Ari meminta pembangunan dapur Program Makan Bergizi Gratis tersebar merata di seluruh wilayah NTB.
Sitti Ari dalam penyataan di Mataram, Minggu, menuturkan pemerataan dapur ke berbagai daerah bisa mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi lokal.
"Kami mendorong kualitas dapur MBG ke depan diutamakan dan merata," ujarnya.
Baca beritanya di sini
2. Pemkab Lombok Barat benahi wajah ibu kota kabupaten
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat di Provinsi Nusa Tenggara Barat menaruh antensi untuk membenahi wajah Kota Gerung agar layak menjadi ibu kota Kabupaten Lombok Barat.
"Pembenahan dilakukan sejak tahun pertama memimpin Lombok Barat," kata Bupati Lombok Barat Lalu Ahmad Zaini dalam keterangan di Mataram, Minggu.
Baca beritanya di sini
3. Curah hujan mulai berkurang di NTB awal Ramadhan ini
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan peluang curah hujan mulai berkurang di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada awal Ramadhan 1446 Hijriah/2025.
"Peluang curah hujan berkurang, warga diharapkan tetap waspada potensi bencana hidrometeorologi di NTB," kata Prakirawan BMKG NTB Angga Permana melalui keterangan tertulisnya di Mataram, Minggu.
Baca beritanya di sini
4. Segini harta kekayaan Agus Purwono tersangka korupsi Pertamina
Agus Purwono, yang menjabat sebagai Vice President (VP) Feedstock di PT Kilang Pertamina Internasional, kini resmi menyandang status tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait tata kelola minyak mentah dan produk kilang yang terjadi dalam kurun waktu 2018 hingga 2023.
Agus bersama dengan Riva Siahaan dan Sani Dinar Saifuddin, ketiganya diduga kuat terlibat dalam pengondisian proses pengambilan keputusan dalam rapat optimalisasi hilir. Rapat tersebut dijadikan landasan utama untuk menurunkan tingkat produksi kilang, yang pada akhirnya berujung pada praktik yang merugikan keuangan negara secara masif.
Baca beritanya di sini
5. Legislator dorong perbankan perluas pembayaran QRIS di desa wisata NTB
Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat mendorong perbankan untuk memperluas penggunaan sistem pembayaran berbasis QRIS agar mempermudah wisatawan saat berbelanja di desa wisata.
"Tentunya bagaimana pihak bank untuk mensosialisasikan QRIS terhadap UMKM, karena repot juga (pembayaran tunai)," kata Anggota Komisi V DPRD NTB Sitti Ari dalam pernyataan di Mataram, Minggu.
Baca beritanya di sini
