Dewa United Esports kalah lawan Bigetron

id Dewa United Esports,Bigetron Esports,MPL ID S15,Esports

Dewa United Esports kalah lawan Bigetron

Dokumentasi para pemain divisi PUBG Mobile, Dewa United Helios, yang di bawahi oleh Dewa United Esports. ANTARA/HO-Dewa United Esports (ANTARA)

Jakarta (ANTARA) - Dewa United Esports kalah melawan Bigetron Esports dalam babak reguler pekan kedelapan Mobile Legends Profesional League Indonesia (MPL ID) musim ke-15, pada Jumat.

Analis Dewa United Esports, Kurt "Kurtt" Anastacio mengatakan bahwa kekalahan melawan Bigetron harus menjadi pelajaran bagi seluruh pemain dan pelatih.

"Untuk kedepannya kami perlu menyesuaikan draft hero agar lebih baik, karena saat melawan Bigetron para pemain sebenarnya sudah menunjukkan komunikasi dan chemistry yang bagus," kata Kurtt dilansir laman resmi klub.

Meski kalah, dia tetap optimistis dan selalu berusaha mengarahkan para pemain untuk terus memberikan performa terbaik pada tiga laga terakhir nanti.

"Kami masih punya harapan pada tiga pertandingan terakhir, jadi kami terus berpikir positif untuk bisa lolos playoffs," ujar dia.

Dalam laga kontra Bigetron Esports, pelatih Bombi dan Kurtt menurunkan komposisi tim baru, yakni Maybee, Xorizo, Reyy, Spencer, dan Itoshi Kesuu. Spencer dan Kesuu adalah dua pemain muda yang mencatatkan debutnya dalam MPL ID S15.

Komposisi rosters baru itu menunjukkan performa yang cukup bagus, khususnya di gim pertama. Berdasarkan statistik pertandingan, Anak Dewa berhasil mendominasi permainan dari early hingga mid game.

Namun, kombinasi permainan tingkat tinggi yang ditunjukkan oleh Bigetron berhasil mengeksploitasi celah kecil yang dibuat Anak Dewa dan membalikkannya menjadi kemenangan.

Baca juga: Dewa United Esports tambah dua pemain

Memasuki gim kedua, kombinasi draft hero Kalea dan Chip dari Bigetron sangat menyusahkan Dewa United. Bahkan, kekuatan pickoff dan mobilitas yang tinggi membuat Maybee dan kawan-kawan harus merelakan gim kedua di tangan Bigetron.

Kekalahan itu mempertipis kans Dewa United untuk lolos ke playoffs. Kini, mereka harus bergantung dengan laga antara Bigetron versus ONIC Esports yang dilakukan pada Sabtu (17/5).

Baca juga: OKS enggan pikirkan hal lain selain membawa Persis bertahan

Jika ONIC menang, maka kans Anak Dewa untuk melaju ke playoffs akan tertutup.

Sementara itu, di sisi lain klub itu juga harus berhadapan dengan tim pemuncak klasemen, RRQ Hoshi, pada laga selanjutnya. Bila berhasil meraih hasil positif, maka poin kemenangan saat melawan RRQ bisa semakin memantapkan langkah Dewa United Esports menuju playoffs MPL ID S15.