Jakarta berencana bangun jembatan JIS-Ancol

id Konser blackpink, konser bts,Konser coldplay, jis-ancol, konser jakarta, gubernur jakarta

Jakarta berencana bangun jembatan JIS-Ancol

Gubernur Jakarta Pramono Anung di sela Jakarta Marketing Week (JMW) 2025, kawasan Jakarta Selatan, Minggu (25/5/2025) ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun jembatan sepanjang 300 meter yang menghubungkan Jakarta International Stadium (JIS) dan kawasan Ancol untuk mendukung perhelatan acara berskala internasional.

"Bisa tidak JIS ini kita sempurnakan. Kita sambungkan JIS dengan Ancol, kita buatkan jembatan panjangnya kurang lebih 300 meter. Semua (kendaraan yang) parkirnya di JIS nanti di Ancol," ujar Gubernur Jakarta Pramono Anung di Jakarta, Minggu.

Menurut Pramono, rencana ini merupakan bentuk kolaborasi yang sama-sama menguntungkan di antara dua anak perusahaan yang dimiliki oleh Jakarta.

Dia mengatakan sudah memanggil pengelola JIS dan Ancol untuk membahas rencana kolaborasi ini. Dengan demikian, saat nanti ada kegiatan internasional seperti konser grup idola K-pop Bangtan Sonyeondan (BTS), BLACKPINK atau penyanyi Barat semisal Taylor Swift di Jakarta tersedia tak lagi bergantung pada tempat di Gelora Bung Karno (GBK).

BTS kali terakhir mengadakan konser di Indonesia yakni Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang pada tahun 2017. Sementara BLACKPINK dan Coldplay menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada tahun 2023.

Baca juga: Konser DAY6 hingga J-Hope di di Jakarta

"Selama ini tidak ada tempatnya. semuanya harus ke GBK. Dan untuk itu saya yakin pasti bisa (JIS sebagai lokasi konser). Di Ancol, lokasi parkirnya bisa sampai dengan 10 ribu lebih," jelas Pramono.

Baca juga: Tiket konser siaran langsung BTS nyaris ludes terjual

Dia menegaskan Pemprov DKI Jakarta akan memudahkan pelaksanaan konser atau acara berkala internasional alih-alih menjadi penghambat. Ini dilakukan untuk mewujudkan Jakarta masuk peringkat 20 besar kota global dunia pada tahun 2045.

"Saya mengatakan ke internal, tugas Jakarta adalah membantu, memudahkan, bukan menjadi penghambat bagi acaranya. Tidak boleh lagi ada hambatan, kalau misalnya ada pertunjukan Coldplay, BLACKPINK, BTS, termasuk Taylor Swift," demikian ujar Pramono.

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.