Dinas Perindustrian NTB tingkatkan keterampilan SDM petani tembakau

id Bimtek Petani Tembakau,Dinas Perindustrian NTB,Nuryanti,Lombok

Dinas Perindustrian NTB tingkatkan keterampilan SDM petani tembakau

Kepala Dinas Perindustrian NTB, Hj Nuryanti, memberikan pengarahan dalam acara bimbingan teknis untuk peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) petani dan buruh tani tembakau di Pulau Lombok. (ANTARA/HO-Disperin NTB)

Mataram (ANTARA) - Dinas Perindustrian Nusa Tenggara Barat menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan keterampilan sumber daya manusia (SDM) bagi petani dan buruh tani tembakau sebagai upaya memperkuat kapasitas pelaku industri tembakau di daerah.

Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa, hingga Kamis (27/11). Bimtek tersebut diikuti oleh sebanyak 30 peserta dari wilayah sentra tembakau di Pulau Lombok.

Kepala Dinas Perindustrian NTB, Hj Nuryanti, mengatakan pemerintah berkewajiban menyediakan ruang pembelajaran yang mampu meningkatkan daya saing petani.

Ia menilai bimtek ini menjadi program yang tepat sasaran karena tidak hanya membahas teknik pengolahan tembakau, tetapi juga peningkatan keterampilan secara menyeluruh.

"Bimtek ini bukan hanya membahas pengolahan tembakau, tetapi juga peningkatan keterampilan yang lebih luas agar para petani semakin berdaya saing. Pemerintah berkewajiban menyediakan ruang pembelajaran seperti ini," katanya.

Baca juga: Pembentukan Koperasi Merah Putih disosialisasikan di Mataram

Ia menjelaskan pelatihan tersebut menjadi pembekalan awal bagi peserta untuk bergabung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang berperan penting dalam pendampingan lanjutan, peningkatan kapasitas, serta penguatan usaha berkelanjutan.

Program tersebut juga disiapkan sebagai pintu masuk bagi peserta menuju kemandirian usaha melalui program makan bergizi gratis (MBG).

"Harapannya, peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan skill, produktivitas, dan mempersiapkan usaha yang lebih mandiri," ujarnya.

Baca juga: Disperin NTB perkuat IKM dengan sertifikasi dan uji F0

Melalui kegiatan ini, Nuryanti berharap petani dan buruh tani tembakau, khususnya di Pulau Lombok, semakin siap menghadapi tantangan industri, memperoleh nilai tambah yang lebih besar, serta mampu mengembangkan usaha tembakau secara berkelanjutan.

Pada akhir rangkaian kegiatan akan dilakukan penandatanganan MoU sebagai bentuk komitmen bersama dalam pemberdayaan masyarakat di sektor tembakau.

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.