PONPES BANU SANUSI SESELA LOBAR DIRIKAN KOPONTREN

id

Mataram, 12/9 (ANTARA) - Pondok pesantren Banu Sanusi, Desa Sesela, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Nusa Tenggara Barat (NTB) mendirikan koperasi pondok pesantren (Kopontren) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus membantu anggotanya agar bisa menunaikan ibadah haji.

Pinpinan Ponpes Banu Sanusi, Tuan Guru Haji (TGH) Munajib Kholid pada rapat pendirian koperasi yang dirangkaikan dengan peringatan Nuzulul Quran di Sesela, Kecamatan Gunungsari Sabtu malam mengatakan, pendirian kopontren tersebut selain dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan para anggota juga agar para jamaah bisa berhaji.

"Kami meniatkan pendirian Koperasi Banu Sanusi untuk meningkatkan kesejahteraan para jamaah sekaligus agar mereka bisa menunaikan ibadah haji ke tanah suci Makah, karena kalau mengharapkan kemampuan sendiri reloatif sulit dalam situasi ekonomi seperti sekarang ini," kata Munajib yang juga Ketua Dewan Pembina Kopontren Banu Sanusi.

Ia mengatakan, untuk menunaikan ibadah haji para anggota koperasi diharuskan membayar iuran masing-masing sebesar Rp100.000 per bulan yang kemudian dana tersebut dikelola oleh koperasi, hasilnya akan digunakan untuk biaya pelaksanaan ibadah haji (BPIH).

Menurut dia, pemberangkatan anggota koperasi menunaikan ibadah haji ke tanah suci Makah itu dilakukan dengan siatem arisan, artinya pada setiap musim haji seluruh anggota mengikuti undian dan yang namanya terpilih bisa berhaji menggunakan dana yang dikelola koperasi.

"Kalau seandainya jumlah anggota 60 orang masing-masing membayar Rp100.000 per orang, dalam setahun akan terkumpul dana sebanyak Rp72 juta, ini bisa digunakan untuk membayar BPIH tiga orang anggota ditambang dengan keuntungan yang diperoleh koperasi," katanya.

Dengan cara ini, kata Munajib, dalam 20 tahun anggota koperasi yang jumlahnya 60 orang itu seluruhnya akan bisa menunaikan ibadah haji ke tanah suci Makah.

"Saya optimis impian tersebut bisa diwujudkan, karena antusias masyarakat untuk bergabung ke dalam Kopontren Banu Sanusi cukup besar dan kuncinya utamanya kejujuran dan kepatuhan para anggota untuk membayar iuran setiap bulan," kata Munajib. (*)