Bandung (ANTARA) - Cuaca buruk kemungkinan besar menjadi kendala pengamatan gerhana matahari cincin yang akan dilakukan di Observatorium Boscha Lembang Kabupaten Bandung, Senin.
"Lembang dalam beberapa hari ini cuacanya mendung dan berawan, kemungkinan akan menjadi kendala dalam pengamatan gerhana matahari cincin besok," kata Astronom Observatorium Boscha, Hendro Setiawan di Bandung, Minggu.
Pasalnya, kata Hendro peristiwa gerhana matahari itu berlangsung Senin petang mulai pukul 15.20 WIB dan puncak gerhananya pada 16.30 WIB.
Pada jam-jam tersebut, kawasan Lembang biasanya turun hujan atau mendung, sehingga akan menjadi kendala untuk bisa merekam gerhana matahari secara optimal.
Namun demikian, pihak Observatorium Boscha tetap akan menyiapkan sejumlah telescop untuk digunakan untuk mengamati gerhana yang akan berlangsung esok hari.
Selain itu, juga menyiapkan data online terkait informasi dan peristiwa gerhana matahari cincin yang jarang terjadi itu.
Gerhana Matahari cincin bisa dilihat dari kawasan barat pulau Jawa dan bagian timur Sumatera yakni Lampung serta di Kalimantan.
"Gerhana matahari cincin bisa disaksikan dengan jelas dari daerah itu, sedangkan dari daerah lainnya hanya bisa melihat gerhana matahari sebagian," kata Hendro.
Lebih lanjut, Hendro mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan melihat atau kontak langsung menyaksikan gerhana terutama saat puncak gerhana cincin berlangsung karena akan berbahaya bagi mata.
"Bagi yang ingin melihat proses gerhana itu harus menggunakan kecamata khusus matahari, jangan sesekali melihat dengan mata telanjang atau menggunakan kacamatan hitam sekalipun karena akan berakibat fatal bagi mata," kata Hendro.(*)