Mataram (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih Lalu Muhamad Iqbal meminta dukungan Menteri Kebudayaan Fadli Zon untuk membangun Balai Pelestarian Budaya di daerah itu.

"Saya menyampaikan harapan untuk memiliki Balai Pelestarian Budaya sendiri yang membawahi NTB dengan tiga simpul budaya utamanya yaitu Sasak, Samawa, dan Mbojo. Karena puluhan tahun NTB berada di bawah Balai Pelestarian Budaya yang ada di Bali," ujarnya melalui keterangan tertulis di Mataram, Minggu.

Hal ini disampaikan Lalu Muhamad Iqbal atau LMI saat bertemu Menteri Kebudayaan Fadli Zon di Jakarta. Sebab, Provinsi NTB memiliki kekayaan seni dan budaya.

Baca juga: Menbud Fadli Zon bentuk Balai Pelestarian Kebudayaan di NTB

Pertemuan keduanya berjalan akrab. Dalam kesempatan ini, LMI menyampaikan beragam aspirasi dari budayawan di NTB.

"Ini adalah amanah dari banyak budayawan yang saya temui selama saya kampanye. Pak Menteri mendukung gagasan ini karena beliau sangat paham kekayaan budaya di NTB," terangnya.

Hal lain, kata LMI, ia juga membahas rencana pengembangan dan diversifikasi museum di Provinsi NTB. Termasuk rencana adanya museum yang khusus menyajikan soal gunung berapi.

"Ada rencana membangun museum Gunung Samalas, keris, dan lontar," ucapnya.

Lebih jauh, LMI juga membahas untuk membuat bersama-sama perhelatan budaya tradisional maupun kontemporer, baik skala nasional maupun internasional.

"Supaya ikut mengisi konsep pariwisata MICE (meeting, incentive, convention and events) yang akan dikembangkan pemerintah Provinsi NTB," ucapnya.

Fadli Zon pun menangkap keinginan LMI untuk mendirikan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) di NTB sebagai center of excellence atau pusat pengembangan budaya.

"Keberadaan kampus ini akan menopang budaya Sasambo (Sasak, Samawa, Mbojo)," ucap Fadli Zon.

Sejumlah budayawan sebelumnya memang menyampaikan keinginan hadirnya kampus yang khusus untuk menjadi tempat belajar anak-anak NTB mengenai seni dan budaya.

Provinsi NTB sampai saat ini memang belum memiliki tempat pendidikan maupun jurusan yang khusus memetakan potensi budaya dan seni dari Suku Sasak, Samawa, dan Mbojo.


Pewarta : Nur Imansyah
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2025