Bangkok (ANTARA) - Pasukan keamanan Thailand berhasil menembak mati seorang tentara, yang menjadi pelaku penembakan massal yang menewaskan sedikitnya 21 orang, demikian sumber kepolisian dan militer.
Mereka menyebutkan pelaku tewas di pusat perbelanjaan di Kota Nakhon Ratchasima, tempat dia bersembunyi.
"Polisi menembak mati si pelaku dan menyelamatkan delapan sandera. Beberapa di antaranya terluka," kata salah satu sumber keamanan.
Kedua sumber menolak disebutkan namanya lantaran tak berwenang berbicara di hadapan media.
Penembakan mulai terjadi sekitar pukul 3 sore waktu setempat pada Sabtu ketika tentara tersebut memberondongkan peluru ke sebuah rumah sebelum bergeser ke pangkalan militer dan kemudian menyasar pusat perbelanjaan di Nakhon Ratchasima, timur laut Thailand.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Penembakan massal terjadi di AS
Selasa, 7 Juni 2022 5:43
Penembakan massal terjadi lagi di AS, tiga orang tewas
Kamis, 2 Juni 2022 8:11
13 orang tewas termasuk seorang anggota polisi wanita, penembakan massal di Kanada
Senin, 20 April 2020 9:12
Saat penembakan massal dunia meneror sepanjang 2019
Rabu, 18 Desember 2019 17:48
Siswa SMA California mengamuk tembaki rekan-rekannya
Jumat, 15 November 2019 9:28
Tersangka pembunuhan massal El Paso menyatakan tak bersalah
Jumat, 11 Oktober 2019 14:47
Bayi berusia 17 bulan korban penembakan massal di texas masih lincah
Senin, 2 September 2019 14:23
KJRI Houston mengimbau WNI waspada terkait penembakan massal di Texas
Minggu, 4 Agustus 2019 12:25