Mataram (ANTARA) - Pendaki yang berhasil memecahkan rekor Ekspedisi Pendakian "Green Tourism" 35 gunung di Indonesia, Azam Rafiulah menyatakan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat memiliki bentangan alam paling lengkap dari savana, hutan sampai danau.
"Gunung Rinjani adalah destinasi wisata yang paling lengkap, karena memiliki pemandangan alam cukup banyak seperti padang savana, kabut, air terjun, danau dan air panas," kata Azam Rafiullan, mahasiswa asal Jakarta di Mataram, Selasa.
Pada Senin (3/1), ia hadir pada acara "Ngobrol Santai" bersama Perum LKBN ANTARA Biro NTB soal Gunung Rinjani,
Ia mengatakan selain Gunung Tambora, Gunung Rinjani merupakan gunung yang paling berkesan baginya dari puluhan gunung yang telah didakinya.
Karena itu, ia menyebut Gunung Rinjani paling pantas untuk dijadikan "green tourism" (wisata hijau) ke depannya di Indonesia.
"Rinjau gunung terlengkap untuk dijadikan wajah 'green tourism' di Indonesia," kata warga Kelurahan Pasar Minggu, Jakarta Selatan itu.
Keberadaan Gunung Rinjani, kata dia, juga didukung oleh infrastruktur yang lengkap, dekat dengan pusat kota dan sarana maupun prasarana yang ada di wilayah area kaki Gunung Rinjani di wilayah Sembalun cukup memadai.
Oleh sebab itu, ia berharap kepada pemerintah untuk bisa mengelola kawasan Gunung Rinjani tersebut dengan baik, sehingga bisa menjadi pusat wisata hijau di Indonesia.
"Kalau bisa pemerintah bisa menjadikan penggerak 'green tourism' bagi Indonesia, karena akses menuju Gunung Rinjani juga lengkap," katanya.
Gunung Rinjani, katanya, merupakan pasak bagi masyarakat Lombok dan potensi ekonomi, sehingga pariwisata Gunung Rinjani harus dijadikan destinasi wisata Internasional.
"Apalagi Gunung Rinjani dekat dengan Bali dan dengan adanya Sirkuit Mandalika pasti akan bisa mendatangkan wisatawan luar negeri," katanya.
"Mendaki itu tidak hanya butuh persiapan fisik, namun butuh bersiapan mental dan niat," tambah Azam Rafiullan .
Adapun 35 gunung di Indonesia yang telah didaki Azam Rafiullan selama empat bulan mulai Juli sampai Desember 2021 yakni Gunung Latimojong, Sesean, Lakawan, Bulusaraung, Lompobattang, Kerinci, Gunung Tujuh, Talang, Marapi, Gede, Pangrango.
Kemudian, Manglayang, Geulis, Cikuray, Slamet, Prau, Sindoro, Sumbing, Andong, Telemoyo, Ungaran, Lawu, Wilis, Arjuno, Welirang, Penanggungan, Batur, Abang, Adeng, Catur, Rinjani, Tambora, Kelimutu dan Gunung Api Iya serta Papandayan.
Berita Terkait
Empat WNA mendaki secara ilegal di Gunung Rinjani ditindak tegas
Jumat, 1 November 2024 10:40
ASITA NTB kembali gelar Rinjani Travel Mart 2024 pada 4-6 November 2024
Senin, 28 Oktober 2024 18:18
Kemarin, Polri gelar operasi Rinjani, pendaftaran KPPS hingga pencabutan izin TCN di Gili Trawangan-NTB
Selasa, 15 Oktober 2024 5:36
Operasi Rinjani upaya peningkatan kepatuhan warga Lombok berlalulintas
Senin, 14 Oktober 2024 15:37
Alhamdulillah!! Kebakaran lahan di kawasan Gunung Rinjani Lombok telah padam
Kamis, 10 Oktober 2024 8:32
Tiga ganda putri maju ke-16 besar
Kamis, 10 Oktober 2024 4:14
Rentetan kecelakaan wisatawan saat mendaki Gunung Rinjani Lombok
Rabu, 9 Oktober 2024 19:00
WNA asal Irlandia terjatuh saat pendakian di Gunung Rinjani Lombok
Rabu, 9 Oktober 2024 16:59