Jakarta (ANTARA) - Badan sepak bola dunia, FIFA, dan otoritas atletik dunia, World Athletics, pada Senin menyatakan akan meninjau regulasi mereka menyusul sikap terbaru FINA yang membatasi keikutsertaan atlet transgender dalam perlombaan nomor-nomor putri.
Juru bicara FIFA mengatakan kepada Reuters bahwa lembaga mereka sedang menjalani proses konsultasi untuk merumuskan kebijakan baru. "FIFA saat ini meninjau regulasi keikutsertaan berdasarkan gender dan berkonsultasi dengan pemangku kepentingan ahli," kata juru bicara tersebut.
"Mengingat proses ini masih berlangsung, FIFA tidak akan berkomentar secara rinci proposal perubahan dari aturan yang berlaku," ujarnya menambahkan. FIFA juga menyatakan akan meminta masukan ahli medis, hukum, sains, performa dan hak asasi manusia, serta posisi dari Komite Olimpiade Internasional (IOC).
"Apabila FIFA diminta memverifikasi kelayakan seorang pemain sebelum peraturan baru berlaku, kasus semacam itu akan ditangani secara kasus per kasus, sembari menjaga komitmen nyata FIFA dalam menghormati hak asasi manusia," kata juru bicara mereka.
Baca juga: FIFA persiapan Indonesia gelar Piala Dunia U-20 2023
Sementara itu, Presiden World Athletics Sebastian Coe kepada BBC menyatakan bahwa dewan lembaganya akan membahas wacana regulasi serupa pada akhir tahun ini.
Coe juga memuji langkah tegas FINA, meskipun hal itu menjadi sasaran kritik kalangan pegiat hak transgender. "Kami terus melanjutkan studi, penelitian, dan berkontribusi untuk menambah bukti yang sudah banyak bahwa testosteron berperan besar dalam menentukan performa, dan telah menjadwalkan diskusi tentang peraturan kami dengan dewan kami pada akhir tahun," ujar Coe menambahkan.
Tahun lalu, IOC telah mengeluarkan "kerangka kerja" acuan untuk masalah tersebut, sembari memberikan wewenang keputusan akhir kelayakan penampilan atlet-atlet transgender ke masing-masing federasi olahraga.
Baca juga: Barcelona dapatkan pemain terbaik putri FIFA
Berita Terkait
Tolak bermain di Indonesia, Timnas Bahrain didiskualifikasi FIFA, cek faktanya?
Minggu, 27 Oktober 2024 7:36
Presiden FIFA nyatakan gol Bahrain tidak sah!! Cek faktanya
Sabtu, 12 Oktober 2024 12:41
Timnas Indonesia naik peringkat FIFA urutan 129
Jumat, 11 Oktober 2024 14:46
Peresmian Pusat Pelatihan Timnas di IKN pada 11 Oktober dihadiri FIFA
Kamis, 19 September 2024 15:48
Hoaks!! Timnas lolos kualifikasi Piala Dunia karena Arab Saudi kena sanksi FIFA
Rabu, 18 September 2024 17:42
Presiden FIFA Gianni ucapkan selamat HUT Kemerdekaan RI
Sabtu, 17 Agustus 2024 19:53
Tim putri Kanada disanksi pengurangan poin oleh FIFA
Minggu, 28 Juli 2024 7:04
Ketum PSSI Erick Thohir silaturahmi dengan Presiden FIFA
Selasa, 23 Juli 2024 6:55