Dokter berperan penting dalam penanganan COVID-19

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengingatkan pentingnya peran dokter dan seluruh tenaga kesehatan dalam penanganan COVID-19.

"Dokter dan seluruh tenaga kesehatan memiliki peran penting dalam penanganan pandemi COVID-19 di Tanah Air," kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto dihubungi di Jakarta, Senin.

Agus Suprapto mengatakan bahwa Hari Dokter Nasional yang diperingati setiap tanggal 24 Oktober mengingatkan kembali mengenai pentingnya peran dokter dan seluruh tenaga kesehatan dalam penanganan COVID-19. "Peran dimaksud mulai dari pengobatan pasien, edukasi kepada masyarakat hingga penyelidikan kasus dan investigasi wabah," katanya.

Menurut dia, penanganan COVID-19 membutuhkan kemitraan berbagai pihak termasuk dari kalangan dokter dan seluruh tenaga kesehatan. Agus juga menambahkan bahwa Hari Dokter Nasional merupakan momentum yang tepat untuk melakukan refleksi serta menjaga kemuliaan fungsi profesional dalam mencegah, mengobati dan merehabilitasi pasien.

"Selain itu para dokter dan tenaga kesehatan juga diharapkan terus berperan aktif bersama-sama dengan pemerintah dalam memperkuat edukasi kepada masyarakat mengenai perilaku hidup sehat," katanya.

Agus Suprapto mengatakan peran dokter dalam edukasi kesehatan sangat kuat karena banyak hal baru yang bisa disampaikan kepada masyarakat mengingat keilmuannya di bidang kedokteran terus berkembang dengan sangat cepat.

Baca juga: Australia akan kirim satu juta vaksin PMK ke Indonesia
Baca juga: Australia apresiasi langkah Indonesia atasi PMK

"Penjelasan dari dokter juga bisa sangat spesifik untuk setiap orang. Sehingga edukasi personal  bisa sangat mengena. Selain penyuluhan umum kepada khalayak ramai," katanya.

Kemenko PMK, kata dia, mengajak tenaga kesehatan untuk terus berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat terkait pola-pola promotif dan preventif guna mencegah berbagai penyakit termasuk COVID-19. "Partisipasi aktif dari seluruh pihak, termasuk dokter dan tenaga kesehatan merupakan upaya penting dalam menyukseskan program percepatan penanganan COVID-19 di Tanah Air," katanya.