Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) ikut menyampaikan rasa duka atas meninggalnya aktris Aminah Cendrakasih atau dikenal juga melalui perannya sebagai Mak Nyak dalam serial "Si Doel Anak Sekolahan", pada Rabu (21/12) malam.
"Kami dari Pengurus Besar Persatuan Artis Film Indonesia mengucapkan duka cita yang amat dalam atas berpulangnya senior kita di perfilman Indonesia yaitu Ibu Aminah Cendrakasih," kata Ketua Humas PARFI Evry Joe melalui pesan elektroniknya, Rabu (21/12).
Evry mengatakan sejumlah film telah Aminah mainkan sejak tahun 1970-an hingga tahun 2020. Dia berdoa agar karya-karya Aminah dapat menjadi ladang amal untuknya. "Semoga karya-karya beliau menjadi ladang amal untuk beliau di dunia maupun akhirat dan sebagai contoh untuk pemain-pemain muda yang konsisten dengan profesinya sampai ke akhir hayat," tutur dia.
Sejumlah warganet termasuk selebritas seperti Marsha Timothy, David Nurbianto, hingga Rano Karno pemeran Si Doel juga turut mengungkapkan belasungkawa melalui laman media sosial mereka. Aminah Cendrakasih lahir di Magelang pada 29 Januari 1938. Namanya mulai dikenal di dunia hiburan Tanah Air setelah dia membintangi film "Serampang 12" pada 1956.
Baca juga: Adipati Dolken ingin jadi sutradara film tahun 2023
Baca juga: Pemeran bos "Emily in Paris" kembali ke layar kaca
Sepanjang karirnya, dia telah mendapatkan sejumlah penghargaan termasuk Piala Maya untuk kategori Penampilan Singkat nan Berkesan berkat perannya di "Si Doel the Movie" pada 2019. Aminah diketahui mendertia sakit Glaukoma lebih dari lima tahun yang membuatnya tidak bisa melihat dan terbaring di atas kasur. Dia menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (21/12) sekitar pukul 20.00 dalam usia 84 tahun.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PARFI ikut berduka atas wafatnya Mak Nyak "Si Doel"
Berita Terkait
Aminah Cendrakasih Mak Nyak "Si Doel" meninggal dunia
Rabu, 21 Desember 2022 22:03
Profil Aminah Cendrakasih pemeran Mak Nyak 'Si Doel'
Rabu, 21 Desember 2022 22:33
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14