Disdik Mataram sedang menyiapkan 20 calon kepala sekolah

id kepala sekolah Mataram,kepala sekolah,calon kepala sekolah mataram,mataram

Disdik Mataram sedang menyiapkan 20 calon kepala sekolah

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram Yusuf Zain. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat sedang menyiapkan 20 calon kepala sekolah untuk mengisi puluhan jabatan kepala sekolah baik tingkat SD maupun SMP yang kosong karena pejabat sebelumnya masuk masa pensiun.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram Yusuf Zain di Mataram, Senin mengatakan untuk pengisian 20 jabatan kepala sekolah tersebut telah dilakukan koordinasi dengan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kota Mataram.

"Insya Allah, dalam bulan Januari ini tim seleksi calon kasek sudah terbentuk dan jabatan kosong kasek bisa terisi sebelum tahun ajaran baru 2023/2024," katanya.

Menurutnya, sebanyak 20 calon kepala sekolah itu terdiri atas dua kepala sekolah untuk tingkat SMPN yakni SMPN 8 dan SMPN 12 Mataram, sisanya 18 kasek untuk tingkat SD.

"Untuk SD ini saya kurang hafal, SD-SD mana saja," katanya saat ditemui setelah menghadiri sebuah acara.

Lebih jauh Yusuf mengatakan, adapun kriteria untuk calon kasek tersebut antara lain, sudah mengikuti pendidikan dan latihan (Diklat) calon kepala sekolah (cakep), dan alumni guru penggerak.

Guru penggerak yang ada di Kota Mataram, akunya, rata-rata memiliki usia masih muda, namun dari sisi kepangkatan mereka sudah memenuhi syarat dan memiliki sertifikat pendidik.

"Harapannya, kepala sekolah yang masih muda-muda mampu mengembangkan dan mengkomunikasikan visi sekolah yang berpihak pada murid kepada para guru dan pemangku kepentingan," katanya.

Di sisi lain, Yusuf juga menyebutkan, dalam penempatan calon kepala sekolah ada kendala dari sistem administrasi sekolah. Misalnya, untuk SD-SD besar tidak bisa menempatkan kasek baru sehingga perlu dipikirkan untuk rotasi atau pergeseran.

"Jadi kita akan menempatkan calon kasek yang miliki sertifikat Cakep nasional di tingkat SMP untuk kita tempatkan sementara di SD. Kan sama-sama pendidikan dasar," katanya.