Jakarta (ANTARA) - Ibrahim Imran atau akrab disapa Baim dan Donnie Sibarani yang secara terpisah sama-sama pernah mengisi formasi vokalis Ada Band menepis isu hubungan yang tak harmonis di antara personel band dengan membuktikannya lewat kolaborasi single “Tak Bisa Lagi Kehilangan” yang dirilis belum lama ini.
"Sudah 22 tahun yang lalu. Kalau kita masih terjerembab di dalam dunia-dunia yang kemarin akan sayang. Jadi saya sama Donnie sudah ketemu dan ngobrol seru-seru saja, bahkan dengan anak-anak Ada Band pun tidak ada masalah sama sekali," kata Baim saat konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Baim membenarkan adanya konflik yang pernah terjadi di antara personel Ada Band. Namun dia memastikan bahwa konflik tersebut sudah lama berlalu lebih dari 20 tahun sehingga masalah tersebut tak lagi menjadi relevan. Baim juga memastikan tidak ada masalah yang terjadi saat ini di antara dirinya dan Donnie serta personel lain yang masih di Ada Band.
"Donnie memang harus di Ada Band dulu supaya dia bisa seperti ini sekarang. Saya pun harus di Ada Band dulu jadi saya bisa sampai seperti ini sekarang," kata Baim. "Jadi bagaimana pun, apapun yang terjadi di Ada Band itu adalah perahu kita awal yang sekarang kita naik menjadi lebih dewasa," imbuh dia lagi.
Baim sendiri menjadi vokalis sekaligus gitaris sejak Ada Band dibentuk pada 1996. Bersama band tersebut, Baim merilis tiga album. Dia hengkang dari Ada Band pada 2001 dan kemudian membentuk grup The Dance Company bersama Nugie, Pongki Barata dan Ariyo Wahab pada 2007.
Sementara Donnie dikenal sebagai vokalis pengganti setelah Baim keluar dari Ada Band. Donnie mengerjakan delapan album di Ada Band sebelum akhirnya memutuskan keluar dari band tersebut pada 2017 dan tampil solo karier selama beberapa tahun terakhir.
Ketika single “Tak Bisa Lagi Kehilangan” dirilis melalui saluran YouTube N-pop Official milik Nagaswara pada 17 Januari lalu, Baim mengatakan bahwa rekan-rekan personel di Ada Band turut menyampaikan dukungannya.
"Mereka support luar biasa. Mas Dika yang main bass juga komen dan semua personelnya komen. Bahkan mas Krishna juga komen. Kita senang bahwa mereka tetap support kita sebagai solois. Ketika mereka keluar album pun single pun kita support, selamat, congratulations, dan segala macam," kata Baim.
Menurut Baim, ide pembuatan lagu “Tak Bisa Lagi Kehilangan” dipicu karena dirinya ingin menantang dan memberi kejutan bagi Nagaswara untuk mengeluarkan karya yang tidak biasa.
Sejak 2019, Baim mengatakan dirinya telah menggandeng beberapa musisi untuk berkolaborasi seperti Rendy Pandugo, Sandhy Sandoro, Asteriska, hingga Dira Sugandi yang kemudian terangkum dalam album "The Journeyman".
Kemudian ide untuk berkolaborasi dengan Donnie berawal dari tawaran-tawaran reuni Ada Band dari event organizer yang bermunculan sebelum pandemi. Hal tersebut berujung pada pembicaraan di antara Baim dan Donnie untuk kolaborasi bersama lewat single baru yang mulai dikerjakan sekitar akhir tahun 2022.
Menariknya, menurut Baim, single “Tak Bisa Lagi Kehilangan” diwarnai oleh dua suara dengan dua karakter yang berbeda dari Baim dan Donnie. Vokal Baim cenderung range tinggi sementara Donnie berada di range rendah. Tetapi melalui “Tak Bisa Lagi Kehilangan”, Donnie juga membuktikan bahwa dirinya bisa menyanyi dengan vokal bernada tinggi.
Baca juga: Marselino seharusnya kabari PSSI soal karier di Belgia
"Tapi memang seru, serunya di situ. Jadi saya suara tinggi, akan seru nih kalau ada suara kharismatik di bawah yang mendasari suara tinggi saya. Ya jadinya jadi bagus, kalau menurut saya jadi bagus," kata Baim.
Sementara itu, Donnie mengaku dirinya kaget ketika pertama kali diajak kolaborasi oleh Baim dan segera menyukai materi lagu yang ditawarkan Baim sehingga dirinya tertarik untuk menerima tawaran tersebut.
"Mungkin belum pernah terjadi, ya, dalam karier bermusik saya, saya duet sama laki-laki. Kalau perempuan sudah beberapa kali. Saya pikir, apalagi kita (Donnie dan Baim) ada cerita juga yang bisa buat cerita lucu, nih, ke depannya," kata Donnie.
Baca juga: Bolivia-Tajikistan calon lawan Indonesia pada "FIFA match day"
Dia juga tidak menyangka single “Tak Bisa Lagi Kehilangan” menuai respon positif dari penggemar yang turut mengungkapkan kerinduan dan rasa nostalgia mereka melalui kolom komentar di YouTube. Donnie pun berharap hal ini menjadi awal baik yang akan bisa berkelanjutan di masa mendatang. "Kita, sih, inginnya musisi, ya, terus berkarya. Hidup kita kan dari situ, bikin orang happy berkarya dengan karya-karya kita. Kalau nanti ada next lagi, ya, kenapa enggak," kata dia.
Lagu “Tak Bisa Lagi Kehilangan” bercerita tentang seseorang yang tidak ingin kehilangan sang kekasih untuk kedua kalinya. Setelah pernah menyia-nyiakan ketulusan cinta, dia ingin terus bersama sang kekasih. Menurut Baim, lagu ini juga bisa dimaknai pendengar secara lebih universal. Tak hanya cinta antar-lawan jenis, tetapi juga bisa ditujukan untuk cinta antar-teman hingga antara diri sendiri dan Tuhan.
Berita Terkait
Terungkap! ada pemufakatan jahat di proyek Marching Band Dikbud NTB
Selasa, 17 Oktober 2023 16:15
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21