Praya, NTB (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat membangun komunikasi perguruan tinggi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta untuk calon penerima program beasiswa Fakultas Kedokteran (FK) jalur tahfiz.
"Selain kerja sama dengan perguruan tinggi di NTB, kita juga menjalin kerja sama dengan UPN Veteran Jakarta," kata Bupati Lombok Tengah H Lalu Pathul Bahri dalam keterangan yang diterima di Praya, Sabtu.
Ia mengatakan UPN Veteran siap melakukan kerja sama terkait dengan pendidikan bagi calon penerima beasiswa kedokteran jalur tahfiz.
Meskipun demikian pihaknya tidak memaksakan kehendak jika nanti mahasiswa kedokteran jalur tahfiz itu tidak memenuhi syarat sesuai dengan kemampuan akademik yang disyaratkan oleh UPN.
"Pada dasarnya kami siap membangun komunikasi dan kerjasama dengan pihak UPN terkait dengan mahasiswa kedokteran jalur Tahfiz tersebut termasuk juga siap mematuhi apa yang menjadi prasyarat mahasiswa kedokteran, kalau memang nanti mahasiswa kedokteran itu tak memenuhi syarat secara akademik maka kami tidak bisa berbuat apa-apa" katanya.
Oleh karena itu Yayasan Peduli Yatim Piatu Dan Kaum Dhuafa Tersenyum akan memberikan bimbingan belajar kepada calon mahasiswa kedokteran jalur Tahfiz agar nanti dapat memenuhi ketentuan secara akademik.
"Kami sangat berharap kepada seluruh calon penerima beasiswa Fakultas Kedokteran jalur Tahfiz untuk serius mengikuti bimbingan belajar agar dapat diterima oleh UPN dan Universitas lainnya" katanya.
Kepada Dekan Fakultas Kedokteran UPN Veteran Bupati menceritakan asal muasal kenapa ada seleksi calon mahasiswa kedokteran jalur tahfiz.
"Di Lombok Tengah kita punya satu hari namanya Rahman Rahim Day hari kasih sayang kepada Yatim Piatu, Hari Rahman Rahim Day dilaksanakan setiap 10 Muharram, mereka diberikan santunan. Namun ke depan kita tidak, dananya dialihkan ke pendidikan bagi para penghafal Al Quran dari kalangan kaum duafa dan yatim di Fakultas Kedokteran" katanya.