Event lomba lari yang berlangsung di kawasan Taman Nasional Baluran Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, itu diikuti sekitar 400 peserta, dari negara Kenya (Afrika), Perancis, dan atlet lari dari berbagai daerah di Indonesia.
Ketua Komite Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Situbondo Deny Wahyu Pribadi mengatakan para peserta lomba lari mengambil start sebelum pintu masuk sisi barat Taman Nasional Baluran.
"Alhamdulillah event 'Merak Balu-Run 2023' berjalan lancar dan antusiasme masyarakat di sekitar lokasi kegiatan bagus, dan pesertanya juga dari luar negeri lumayan banyak," kata Deny, sapaan akrabnya.
Ratusan atlet lari tersebut menyusuri kawasan Taman Nasional Baluran sejauh 10 kilometer hingga ke garis finish di Pantai Sijile.
Pada kategori umum open putra, Charles Munyua Njoki asal Kenya (Afrika) dengan waktu tempuh 29 menit 59 detik,, disusul Peter Ndungu Wanyoike (Kenya) dengan waktu 30 menit 29 detik, dan juara tiga Amos Kipkemoi Chaesang (Kenya) dengan catatan waktu 30 menit 50 detik, juara empat adalah Elphas Kiprop Ngetich (Kenya) dengan waktu 31 menit 10 detik, dan juara lima James Cherutich Tallam (Kenya) dengan waktu 31 menit 46 detik.
Sementara kategori umum open putri, Rosemari Mumo Katoa atlet lari asal Kenya, menjuarai dengan catatan waktu 34 menit 33 detik, disusul Catherine Wanjiru Njihia (Kenya) dengan waktu 35 menit 41 detik, selanjutnya di posisi ketiga adalah Alyce Jeptoo Kocch (Kenya) catatan waktu 36 menit 29 detik.
Kategori putra lokal nasional dimenangkan oleh Syamsuddin Massa dengan catatan waktu waktu 33 menit, di posisi kedua Michael Joel Resmol dengan waktu 34 menit 51 detik dan juara tiga adalah Sutikno dengan waktu 34 menit 55 detik.
Baca juga: IASI gelar lomba lari ceria galang donasi pencegahan stunting
Baca juga: Papua Barat selenggarakan lomba lari untuk meriahkan HUT RI
Sedangkan kategori pelajar putra dijuarai oleh Muhammad Panji Wijaya dengan catatan waktu 36 menit 12 detik, di posisi kedua Michamad Bay Daven Iqbal, dan posisi ketiga Hauqalah Fakhal.
