Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menyatakan pihaknya optimistis dapat menggaet suara pemilih yang belum menentukan pilihan (swing voters) setelah pelaksanaan debat perdana Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa malam.
"Dengan debat ini, kami makin optimis. Pemilih yang semula swing voters, tambah yakin dengan Pak Prabowo," kata Nusron saat konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Nusron menilai Prabowo tampil tenang saat menyampaikan gagasannya dalam debat pertama. Menurutnya penampilan Prabowo berbeda dibandingkan debat-debat sebelumnya saat ia mencalonkan diri sebagai capres atau cawapres di Pemilu terdahulu.
"Penampilan debat Pak Prabowo pada tahun 2009, 2014, bahkan pada tahun 2019 sangat berbeda, sangat riang, sangat jenaka, sangat enteng dan sangat tenang dalam menyampaikan struktur kata yang disampaikan kepada publik," katanya.
Nusron menambahkan kali ini Prabowo menunjukkan sifat humanisnya dengan menghargai paslon lain. Hal tersebut menjadi salah satu aspek yang membuat pihaknya optimis pemilih bimbang dapat memilih Prabowo-Gibran.
"Tidak ada satu kata pun atau kalimat pun yang sifatnya menohok dan menjatuhkan pihak paslon yang lain," ujarnya.
Selain itu, Nuson mengklaim bahwa Prabowo menjadi yang terbaik dalam debat perdana ini jika dibanding paslon lain. Ia mengatakan Prabowo unggul dalam pilihan bahasa, ketaktisan dalam menjawab gagasan dan konsep, maupun segi jenaka.
"Kami juga optimis hasil debat ini akan mampu mendobrak elektabilitas dan menambah keyakinan publik dan keyakinan rakyat untuk memilih pasangan Prabowo-Gibran untuk pemilu pada 14 Februari 2024," tambahnya.
Litbang Kompas dalam hasil survei terbarunya yang disiarkan di Jakarta, Senin (11/12), menunjukkan tingkat keterpilihan (elektabilitas) pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan perolehan 39,3 persen suara dari total 1.364 responden yang diwawancara.
Di posisi kedua, ada pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 16,7 persen suara, dan pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD menempati posisi terbawah 15,3 persen.
Sementara itu, jumlah responden survei Litbang Kompas yang belum menentukan pilihan (swing voter/undecided voter) mencapai 28,7 persen, lebih tinggi dari perolehan dua pasangan capres-cawapres.
Baca juga: KPU Lombok Tengah menerima logistik surat suara Pemilu 2024
Baca juga: Bawaslu mengkutsertakan forum masyarakat awasi pemilu di Sulut
KPU menyelenggarakan debat pertama capres-cawapres Pilpres 2024 di Jakarta, Selasa, dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.
Debat diikuti tiga pasangan capres-cawapres yakni nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Rangkaian debat akan dilanjutkan pada 22 Desember 2023, 7 Januari 2024, 21 Januari 2024, dan 4 Februari 2024.
