Alhamdulillah, Pemkot Mataram dapat bagi hasil PT AMNT Rp15 miliar

id dana dari Amman

Alhamdulillah, Pemkot Mataram dapat bagi hasil PT AMNT Rp15 miliar

 Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram Lalu Alwan Basri. (ANTARA/Nirkomala)

Insyaallah, DBH PT AMNT sekitar Rp15 miliar akan masuk dalam APBD perubahan 2024. Kita bersyukur dan berterima kasih Kota Mataram bisa dapat dana tersebut
Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, bakal mendapatkan dana bagi hasil (DBH) atas keuntungan bersih PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) sekitar Rp15 miliar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram Lalu Alwan Basri di Mataram, Senin, mengatakan, DBH keuntungan bersih PT AMNT tersebut akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi NTB dan dibagi ke semua kabupaten/kota di daerah ini termasuk Kota Mataram.

"Insyaallah, DBH PT AMNT sekitar Rp15 miliar akan masuk dalam APBD perubahan 2024. Kita bersyukur dan berterima kasih Kota Mataram bisa dapat dana tersebut," katanya.

Baca juga: AMMAN memperkuat Ujung Tombak Pariwisata Kabupaten Sumbawa Barat

Menurutnya, apabila peruntukan DBH PT AMNT dapat digunakan secara bebas, maka banyak hal yang dapat dilakukan pemerintah kota dalam upaya melaksanakan program prioritas daerah termasuk pemerintah pusat.

Beberapa program daerah yang dinilai prioritas adalah, penyediaan tempat pemakaman umum (TPU). Penyediaan lahan pemakaman ini menjadi salah satu prioritas dan janji politik kepala daerah.

Pasalnya, dengan luas wilayah Kota Mataram yang hanya 61,30 kilometer persegi memiliki penduduk sekitar 441 ribu jiwa lebih, maka keberadaan lahan pemakaman menjadi kebutuhan mendesak.

"Target kami ke depan, TPU bisa kita siapkan di enam kecamatan se-Kota Mataram. Kalau untuk saat ini masih kita upayakan satu TPU jadi dua kecamatan yakni untuk di bagian timur, tengah, dan barat," katanya.

Baca juga: AMMAN-Pemerintah KSB tandatangani perjanjian kerja sama pembangunan RPTRA

Selain TPU, lanjutnya, program prioritas lainnya yang dinilai mendesak dilaksanakan adalah pemasangan penerang jalan umum (PJU) dan penerang jalan lingkungan (PJL) dengan menggunakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atau solar cell.

"Pemasangan PJU dan PJL dengan PLTS ini dinilai mendesak selain jadi aksesori kota, keberadaan PJU dan PJL bisa meningkatkan keamanan wilayah selain itu PLTS lebih efektif dan efisien," katanya.

Baca juga: Perjalanan Tanpa Henti AMMAN Menjadi Produsen Tembaga dan Emas Terkemuka

Sementara untuk mendukung program pemerintah pusat, kata Alwan, dengan DBH PT AMNT bisa dilaksanakan berbagai program pengentasan kasus stunting dan kemiskinan ekstrem.

"Dua program tersebut berkaitan erat untuk dituntaskan secara bersama, sesuai target nasional tahun 2024 kemiskinan ekstrem harus nol," katanya.

Di samping itu, DBH PT AMNT juga dapat digunakan untuk kegiatan ekonomi dalam upaya pengendalian inflasi yang juga menjadi bagian program prioritas pemerintah pusat.

"Dengan DBH PT AMNT, kita bisa melakukan pemantauan, pengawasan, serta pengendalian inflasi dengan memperbanyak kegiatan pasar rakyat, gerakan pangan murah, serta operasi pasar murah," katanya mengakhiri.

Baca juga: AMMAN bersama LKBN ANTARA perkuat SDM wartawan Sumbawa Barat