Jakarta (ANTARA) - Calon Presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo mengakui mendapat pesan khusus saat bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al Munawwir Krapyak, Bantul, Yogyakarta.
Dalam keterangannya disiarkan di Jakarta, Selasa (6/2) malam, Ganjar mendapatkan amanah khusus dari pengasuh ponpes tersebut, KH Abdul Hamid bin Abdul Qodir Munawwir saat nantinya menjadi pemimpin negeri.
“Pesannya membawa amanah yang baik, “ kata Ganjar.
Menurut Ganjar, pesan tersebut akan selalu diingatnya. Apalagi, saat bertemu dengan tokoh masyarakat hingga tokoh agama ia selalu mendapatkan pesan yang serupa.
“Itu pesan yang sangat universal perhatian kepada masyarakat, apalagi setidaknya diingatkan kepada saya pernah bertemu banyak tokoh ya, tokoh masyarakat tokoh agama kita mesti ingat kepada mereka,” imbuh Ganjar.
Para santri yang ada di Ponpes Al Munawwir Krapyak pun riuh menyambut kedatangan Capres berambut putih ini. Mereka berbaris dari pintu masuk untuk berteriak dan menjulurkan tangan untuk bersalaman dengan Ganjar.
Kemudian Ganjar diajak pertemuan tertutup bersama Pengasuh Ponpes Al Munawwir Krapyak Yogyakarta, KH Abdul Hamid bin Abdul Qodir Munawwir. Setelahnya, Ganjar pun mengikuti Salat Maghrib berjamaah bersama warga Ponpes Al Munawwir Krapyak Yogyakarta.
Menurut Ganjar, kedatangannya ke Ponpes Al Munawwir Krapyak Yogyakarta, merupakan sebuah bentuk silahturahmi, terlebih ia sedang berada di Yogyakarta.
“Oh silahturahmi saja, saya kan sering ke sini pas ada di Yogyakarta ke sini,” ujar Ganjar.
Baca juga: Pemilih dekat dengan NU di Jatim condong ke capres Prabowo-Gibran
Baca juga: Ganjar ajak pendukung Prabowo makan bersama di Balikpapan
Selain itu, sebagai salah satu kandidat Capres, Ganjar juga meminta doa dan restu agar bisa diberikan hal baik menjelang pencoblosan di Pilpres 2024 pada tanggal 14 Februari mendatang.
“Mohon doa, mohon dukungan, mohon restu yang semua permohonan baik-baik kita mohonkan,” kata Ganjar.
