Surabaya (ANTARA) - Pelatih Kepala Persebaya Surabaya Paul Munster tidak mempermasalahkan atas absennya Paulo Henrique dan Muhammad Iqbal, karena masih ada pemain lain yang siap menggantikannya saat derbi Suramadu melawan Madura United pada pekan ke-29 Liga 1 Indonesia.
"Saya menilai ini adalah sebuah peluang bagi pemain lainnya untuk bisa menunjukkan potensi dan skill yang mereka miliki agar bisa menunjukkan kemampuannya dan pemain yang akan menggantikan sudah siap bertanding untuk besok," ujar Munster saat konferensi pers di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa malam.
Selain itu, ia juga sudah melakukan evaluasi tim dari hasil pertandingan melawan Borneo FC.
"Persiapan tim sudah sangat baik sepulang pertandingan dari away kemarin, saya sudah membenahi dari fisik maupun mental, dan besok pertandingan penting bagi Persebaya," ucap pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut.
Namun, pelatih asal Irlandia Utara tersebut masih khawatir dengan kepemimpinan wasit yang kurang baik, seperti saat melawan Borneo FC.
"Saya masih khawatir dengan kepemimpinan wasit karena menurut saya dalam pertandingan sebelumnya kepemimpinan wasit tidak bagus, dan saya memiliki catatan buruk atas kinerja wasit bahkan sebelum melatih Persebaya," katanya. Oleh karena itu, ia berharap semoga hal-hal yang tidak baik dari pertandingan sebelumnya terkait wasit tidak terjadi.
"Semoga tidak terjadi pada pertandingan besok, agar pertandingan bisa berjalan adil," katanya.
Sementara itu, kapten tim Persebaya Reva Adi Utama menegaskan bahwa masih percaya dengan kualitas rekan-rekannya bisa meraih poin saat melawan Madura United besok.
"Dari pertandingan terakhir kemarin kami tidak mendapatkan hasil yang diinginkan, tetapi saya tetap percaya dengan kualitas para pemain, dan kami berpikir positif untuk laga besok," ucapnya.
Baca juga: Pelatih Persebaya Paul sudah analisis kekuatan Borneo FC
Baca juga: Persebaya menangi laga kandang 2-1 atas PSS Sleman di Liga 1
